Bolehkah Menyedot Ingus Bayi dengan Mulut? Ini yang Akan Terjadi

By Aullia Rachma Puteri, Minggu, 15 Oktober 2023 | 12:00 WIB
Bolehkah menyedot ingus bayi dengan mulut? (Freepik.com)

Nakita.id - Merawat bayi seringkali memunculkan pertanyaan-pertanyaan seputar kebersihan dan keamanan, termasuk mengenai cara membersihkan ingus bayi.

Salah satu metode yang umum dipertimbangkan oleh orangtua adalah menyedot ingus bayi dengan mulut.

Namun, apakah ini aman dan bagaimana melakukannya dengan benar?

Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui.

Apakah Aman untuk Menyedot Ingus Bayi dengan Mulut?

Menyedot ingus bayi dengan mulut adalah praktik yang umum dilakukan oleh beberapa orangtua.

Namun, ada beberapa pertimbangan yang perlu diambil sebelum Anda memutuskan untuk melakukannya.

1. Kebersihan

Penting untuk memastikan bahwa mulut Anda bersih sebelum menyedot ingus bayi.

Jika mulut Anda tidak bersih, Anda dapat menularkan kuman atau infeksi kepada bayi.

2. Kemampuan Menyedot

Bayi memiliki sistem pernapasan yang rentan.

Menyedot dengan terlalu keras atau tidak hati-hati bisa membahayakan bayi.

Anda perlu memiliki kendali yang baik atas teknik ini.

Baca Juga: Posisi Tidur Bayi Saat Pilek, Salah Satu Alternatif Pengobatan Tanpa Minum Obat

3. Resiko Penyakit

Terlepas dari kebersihan mulut Anda, menyedot ingus bayi dengan mulut meningkatkan risiko penularan penyakit dari orang dewasa ke bayi, terutama jika Anda sedang sakit.

Cara yang Benar untuk Menyedot Ingus Bayi

Jika Anda memutuskan untuk menyedot ingus bayi dengan mulut, berikut adalah beberapa langkah yang sebaiknya Anda ikuti agar aman:

1. Bersihkan Mulut

Pastikan mulut Anda benar-benar bersih. Cuci tangan dan sikat gigi sebelumnya.

2. Pakai Alat yang Tepat

Gunakan alat penyedot ingus bayi yang dirancang khusus.

Alat seperti ini dapat membantu Anda menyedot ingus dengan lebih aman dan efisien.

3. Lakukan dengan Lembut

Selalu lakukan penyedotan ingus dengan lembut.

Jangan menyedot terlalu keras, karena ini dapat menyakiti hidung bayi.

4. Hindari Area yang Sensitif

Jangan menyedot terlalu dalam.

Hindari area hidung yang sensitif, terutama bagian dalam hidung.

5. Tindak Lanjut

Setelah selesai, pastikan untuk membersihkan alat penyedot ingus dengan benar. Jangan biarkan kotoran tertinggal di dalam alat.

Alternatif Lain untuk Membersihkan Ingus Bayi

Selain menyedot ingus dengan mulut, ada alternatif lain yang lebih aman dan efisien yang dapat Anda pertimbangkan:

Baca Juga: Pilek pada Bayi Sulit Diobati? Gunakan Cara Tradisional Bermodalkan Bawang Putih

 

1. Pipet Hidung

Pipet hidung adalah alat yang dirancang khusus untuk membersihkan ingus bayi. Ini adalah pilihan yang lebih higienis dan aman.

2. Semprot Hidung

Semprot hidung adalah semacam semprotan air garam yang dapat digunakan untuk membersihkan ingus bayi.

3. Kapas Hidung

Anda dapat membersihkan ingus bayi dengan lembut menggunakan kapas yang dibasahi dengan air garam.

4. Konsultasikan dengan Dokter

Jika bayi Anda memiliki masalah ingus yang serius, penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Mereka dapat memberikan panduan yang tepat.

Kapan Harus Menghindari Menyedot Ingus Bayi?

Terdapat situasi tertentu di mana Anda harus menghindari menyedot ingus bayi dengan cara apa pun, termasuk mulut:

1. Ingus Kering

Jika ingus bayi sudah kering atau keras, Anda sebaiknya tidak mencoba menyedotnya, karena ini dapat menyakiti hidung bayi.

2. Infeksi Telinga atau Tenggorokan

Jika bayi sedang mengalami infeksi telinga atau tenggorokan, hindari menyedot ingus agar tidak memperburuk kondisi tersebut.

3. Resiko Penularan Penyakit

Jika Anda atau siapa pun di rumah sedang sakit atau memiliki risiko penularan penyakit, hindari menyedot ingus bayi untuk mengurangi risiko penularan.

Menyedot ingus bayi dengan mulut dapat menjadi metode yang dilakukan dengan hati-hati dan kebersihan yang baik. Namun, selalu lebih baik untuk menggunakan alat penyedot ingus yang dirancang khusus atau metode alternatif yang lebih higienis dan aman.

Selalu konsultasikan dengan dokter anak Anda jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang kesehatan bayi Anda. Ingatlah bahwa kesejahteraan bayi adalah prioritas utama.

Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

Baca Juga: Tips Posisi Ibu Menyusui Saat Bayi Pilek, Coba Lakukan Seperti Ini