Nakita.id - Dalam keluarga yang sehat, semua anggota memiliki peran dan tanggung jawab masing-masing.
Seringkali, peran suami dalam keluarga diidentifikasi dengan mencari nafkah.
Padahal, Dads sebagai suami memiliki tanggung jawab untuk #BerperanSama lebih dari sekadar memberi makan keluarga, lo.
Lantas, apa saja ya peran Dads dalam keluarga selain mencari nafkah?
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Peran suami dalam keluarga selain mencari nafkah
Inilah peran suami dalam keluarga selain mencari nafkah.
1. Pendengar yang baik
Salah satu peran suami yang penting adalah menjadi pendengar yang baik.
Ia harus siap mendengarkan dan mendukung istri dan anak-anaknya ketika mereka ingin berbicara tentang masalah, kekhawatiran, atau kebahagiaan mereka.
Dengan menjadi pendengar yang baik, suami bisa membantu menciptakan hubungan yang lebih kuat dalam keluarga.
2. Pendamping yang setia
Suami juga harus menjadi pendamping yang setia bagi istri. Dalam situasi apa pun, ia harus hadir dan memberikan dukungan moral, emosional, dan fisik.
Suami harus selalu ada ketika istri membutuhkan bantuan, dan bersedia bekerja sama untuk mengatasi masalah dan rintangan yang mungkin timbul dalam kehidupan keluarga.
Baca Juga: ASI Lancar dan Bayi Sehat karena Dads Berperan Sama Saat Moms Sedang Masa Menyusui, Ini Manfaatnya
3. Berperan aktif dalam perawatan anak
Peran suami dalam merawat anak sangat penting. Menjadi ayah yang aktif dalam mengasuh anak adalah tanggung jawab yang tidak bisa diabaikan.
Suami harus terlibat dalam proses perawatan anak, mulai dari mengganti popok hingga membantu dengan pekerjaan sekolah, serta bermain dan menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan anak-anaknya.
4. Menyediakan dukungan dalam urusan rumah tangga
Suami juga memiliki peran dalam menjalankan urusan rumah tangga. Ini termasuk membantu dengan pekerjaan rumah, seperti memasak, membersihkan, dan menjalankan tugas-tugas sehari-hari yang diperlukan untuk menjaga rumah tetap berjalan lancar.
Berbagi beban pekerjaan rumah tangga membantu mengurangi stres istri dan menciptakan lingkungan yang lebih seimbang di rumah.
5. Menciptakan waktu berkualitas bersama keluarga
Suami harus aktif dalam menciptakan waktu berkualitas bersama keluarga.
Ini mencakup menghabiskan waktu untuk melakukan kegiatan bersama, seperti pergi berlibur, bermain, atau mengadakan makan malam bersama. Waktu berkualitas ini membantu mempererat hubungan antara suami, istri, dan anak-anak.
6. Berkontribusi dalam pengambilan keputusan
Dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi keluarga, suami harus menjadi mitra yang setara dengan istri.
Mereka harus bekerja sama untuk menentukan tujuan, merencanakan masa depan, dan membuat keputusan yang memengaruhi semua anggota keluarga. Komunikasi yang terbuka dan kerjasama adalah kunci dalam hal ini.
7. Menyediakan kesejahteraan emosional
Suami memiliki peran penting dalam menyediakan kesejahteraan emosional bagi istri dan anak-anaknya. Ini berarti memberikan dukungan, kasih sayang, dan ketenangan ketika ada masalah atau tekanan dalam kehidupan keluarga.
Meskipun mencari nafkah tetap menjadi tanggung jawab utama suami dalam keluarga, peran-peran lain yang telah disebutkan di atas sama pentingnya.
Suami yang #BerperanSama dan aktif dalam semua aspek kehidupan keluarga menciptakan hubungan yang kuat dan harmonis, serta membantu keluarga menghadapi berbagai tantangan dengan lebih baik.
Baca Juga: Marah-marah Gak Ada Gunanya, Ini 9 Tips Jitu Supaya Suami Turut Berperan Sama dalam Pengasuhan Anak