3. Penyiraman yang terukur
Meskipun musim hujan menyediakan sumber air alami, ada baiknya untuk tetap memantau kelembapan tanah.
Jika hujan tidak cukup, berikan penyiraman tambahan sesuai kebutuhan.
Selalu periksa kelembapan tanah dengan mengorek sedikit tanah di bawah permukaan dan pastikan itu lembap, bukan tergenang.
4. Lindungi tanaman dari angin kencang
Musim hujan seringkali disertai dengan angin kencang.
Tanaman yang masih muda atau rentan terhadap angin perlu dilindungi dengan menggunakan penyangga atau perlindungan lain agar tidak patah atau rusak akibat angin.
5. Perhatikan tumbuhnya jamur
Kelembapan ekstra selama musim hujan dapat meningkatkan risiko infeksi jamur pada tanaman.
Perhatikan tanda-tanda seperti bercak coklat atau putih pada daun, batang, atau buah.
Jika ada tanda-tanda infeksi jamur, segera berikan perlakuan yang sesuai seperti pemangkasan daun yang terinfeksi atau penggunaan fungisida yang direkomendasikan.
6. Pemupukan yang tepat
Pemupukan yang tepat adalah penting untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang sehat di musim hujan. Tanaman mungkin membutuhkan lebih banyak nutrisi selama periode ini.
Gunakan pupuk yang sesuai dengan jenis tanaman dan ikuti panduan pemupukan yang dianjurkan.
7. Pengendalian gulma
Musim hujan juga bisa menjadi waktu subur bagi pertumbuhan gulma.
Baca Juga: 10 Daftar Tanaman yang Bisa Dimanfaatkan Sebagai Teh dan Kaya Manfaat