Nakita.id – Dengan berkembangnya kesadaran akan kesehatan dan gaya hidup, pasar pakaian untuk ibu hamil dan anak-anak semakin diminati.
Pasangan yang sedang menantikan kelahiran buah hati dan orangtua yang peduli terhadap penampilan anak-anaknya menciptakan permintaan yang terus meningkat untuk pakaian khusus ibu hamil dan anak.
Meskipun peluangnya besar, UKM di sektor busana ibu hamil dan anak juga dihadapkan pada sejumlah tantangan.
Maka dari itu, UMKM di bidang ini harus bijak mengelola peluang dan mengatasi tantangan agar dapat bertahan dan terus bertumbuh.
Untuk membahas lebih lengkap terkait peluang dan tantangan UMKM busana ibu hamil dan anak, Nakita mengadakan Sharing Srikandi Sore secara online dengan Leny Rafael, seorang fashion designer.
Bagaimana awal mula memulai bisnis di bidang fashion?
Kepada Nakita, Leny Rafael bercerita bahwa kegagalannya masuk sekolah kedokteran justru yang mengantarkannya pada dunia fashion.
“Waktu itu, aku pengin masuk sekolah kedokteran, tapi tidak diterima. Setelah itu, karena ruang lingkup keluargaku di dunia fashion, akhirnya aku memutuskan masuk ke dunia fashion, yaitu design,” ujar Leny Rafael dalam Sharing Srikandi Sore, Rabu (22/11/2023).
Karena memiliki keluarga yang sudah berkecimpung di dunia fashion dan bisnis, Leny Rafael pun merasa percaya diri untuk turut menekuninya.
Bahkan, dalam jangka waktu yang terbilang singkat, ibu empat anak ini berhasil menjadi fashion designer di usia yang sangat muda.
“Kurang lebih dari segi bisnis, aku sudah memahami. Kakekku juga dulu adalah pengusaha sepatu.
Kemudian, usia 19 tahun aku sudah menjadi fashion designer dan konsultan. Jadi, aku sekolah 1 tahun, lulus, diterima pekerjaan sebagai fashion designer consultant. Sampai hari ini aku sudah di dunia fashion hampir 24 tahun,” jelas Leny Rafael.
Baca Juga: Tetap Fashionable Meski Sedang Hamil, Ini Tips Memilih Outfit Agar Moms Terlihat Langsing dan Modis