Seperti halnya Leny, sang suami juga ternyata sangat mendukung ketertarikan anak mereka, Syanala, di dunia fashion.
“Kebetulan suamiku sangat support apapun selama itu positif. Kalau untuk Syanala, yang terpenting tidak mengganggu sekolahnya. Dan, kami sebagai orangtua, sekolah tetap nomor satu. Tapi, kami tidak mengharuskan Syanala harus punya nilai yang bagus.
Suamiku support, siapa tahu bisa menjadi inspirasi Moms, Dads, dan anak-anak semua. Anak kita punya kelebihan, ya kita dukung,” jelas Leny Rafael.
Menurut Leny Rafael, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan saat hendak memulai usaha di bidang fashion.
“Ketika mau memulai usaha, pertama kita harus riset. Kedua, berani. Berani dalam hal mencoba sesuatu yang baru. Karena, ketika kita stagnan di zona nyaman, kita akan enggak akan maju.
Ketiga, konsisten. Kita harus punya mentality bahwa pebisnis ini tidak selalu untung,” ujar Leny Rafael.
Selain riset, berani, dan konsisten, Leny juga mengingatkan para Moms untuk tidak lupa melihat competitor.
“Kita juga harus cek kompetitor kita seperti apa, misalnya baju anak yang lagi tren seperti apa, kenapa bisa laku, apakah dari harganya terjangkau, bahannya nyaman, itu semua bisa kita combine,” kata Leny.
“Tapi, yang paling utama adalah kita harus memberikan inspirasi walaupun sedikit apapun, kita harus memberikan positive value, dan tentunya menjalin relasi,” tutupnya.
Wah, bermanfaat sekali ya Moms tips-tips dari Leny Rafael.
Apakah Moms tertarik mencari peluang dengan berbisnis di dunia fashion?
Baca Juga: 7 Ide Outfit Bumil di Musim Dingin Ini Bikin Moms Makin Modis
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR