Nakita.id - Kenali apa saja obat tradisional untuk kulit bayi sensitif, jangan terburu-buru pakai produk mengandung kimia!
Kesehatan kulit bayi merupakan salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan oleh para orangtua.
Kulit bayi yang lembut dan sensitif memerlukan perawatan khusus untuk mencegah iritasi dan masalah kulit lainnya.
Meskipun terdapat berbagai produk perawatan kulit bayi di pasaran, beberapa orangtua lebih memilih menggunakan obat tradisional sebagai solusi alami untuk mengatasi kulit bayi yang sensitif.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah rekomendasi obat tradisional untuk mengatasi kulit bayi sensitif.
Yuk simak!
Obat Tradisional untuk Kulit Bayi Sensitif
1. Minyak Kelapa
Minyak kelapa telah lama dikenal sebagai bahan alami yang memiliki banyak manfaat untuk kulit.
Kandungan asam lemak dalam minyak kelapa membantu melembapkan kulit bayi tanpa meninggalkan residu berat.
Orangtua dapat mengoleskan minyak kelapa secara lembut pada kulit bayi setelah mandi untuk menjaga kelembapan alami kulit.
Selain itu, minyak kelapa juga dapat digunakan sebagai pengobatan untuk mengatasi kulit kering atau ruam pada bayi.
Baca Juga: Kapan Anak Harus Menggunakan Miniset? Simak Ulasannya
Kualitas antimikroba yang dimilikinya dapat membantu melawan bakteri dan jamur yang dapat menyebabkan iritasi kulit.
2. Lidah Buaya
Tanaman lidah buaya dikenal karena khasiatnya dalam merawat kulit.
Gel lidah buaya yang diambil dari daunnya memiliki sifat menenangkan dan melembapkan yang baik untuk kulit bayi yang sensitif.
Gel ini dapat digunakan langsung pada kulit bayi untuk mengatasi ruam atau iritasi.
Aloe vera juga memiliki efek pendinginan yang dapat membantu mengurangi rasa gatal dan peradangan pada kulit.
Namun, sebaiknya pastikan bahwa produk aloe vera yang digunakan bebas dari bahan tambahan yang mungkin tidak cocok untuk kulit bayi.
3. Kunyit
Kunyit, rempah-rempah khas Asia, tidak hanya dikenal sebagai bahan dapur, tetapi juga memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba.
Pasta kunyit yang dibuat dengan mencampurkan kunyit dengan sedikit air dapat dioleskan secara tipis pada kulit bayi untuk membantu mengurangi peradangan.
Namun, sebaiknya lakukan uji sensitivitas terlebih dahulu pada area kecil kulit bayi sebelum mengaplikasikan kunyit secara luas.
Baca Juga: Deretan Masker Wajah Alami untuk Pemilik Kulit Sensitif dan Tipsnya
Beberapa bayi mungkin memiliki reaksi alergi terhadap kunyit, dan penting untuk memastikan bahwa tidak ada iritasi yang terjadi.
4. Minyak Almond
Minyak almond adalah sumber asam lemak omega-3 yang baik, yang dapat membantu menjaga kelembapan kulit.
Minyak ini ringan dan mudah diserap oleh kulit, menjadikannya pilihan yang bagus untuk kulit bayi yang sensitif.
Orangtua dapat mengoleskan beberapa tetes minyak almond pada kulit bayi setelah mandi atau sebelum tidur.
Penggunaan secara teratur dapat membantu mencegah kekeringan dan membuat kulit bayi terasa halus.
5. Chamomile (Bunga Kamomil)
Ekstrak chamomile atau teh chamomile dapat digunakan sebagai obat tradisional untuk meredakan kulit bayi yang meradang.
Chamomile memiliki sifat antiinflamasi dan menenangkan yang dapat membantu mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit.
Cara menggunakan chamomile untuk kulit bayi adalah dengan menyeduh teh chamomile, biarkan dingin, dan gunakan sebagai obat kumur atau basuh area kulit yang bermasalah.
Pastikan bahwa teh chamomile yang digunakan tidak mengandung tambahan gula atau bahan kimia lainnya.
6. Santan Kelapa
Santan kelapa bukan hanya lezat dihidangkan dalam hidangan, tetapi juga dapat menjadi solusi alami untuk merawat kulit bayi yang sensitif.
Santan mengandung asam lemak yang membantu melembapkan kulit tanpa menyebabkan iritasi.
Orangtua dapat mengaplikasikan santan kelapa secara langsung pada kulit bayi atau mencampurnya dengan minyak kelapa untuk hasil yang lebih baik.
Pastikan santan yang digunakan murni dan tidak mengandung bahan tambahan yang dapat menyebabkan reaksi alergi.
7. Pepaya Muda
Pepaya muda memiliki enzim papain yang dapat membantu melonggarkan sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel-sel baru.
Orangtua dapat menghaluskan daging pepaya muda dan mengoleskannya pada kulit bayi untuk membantu mengatasi masalah kulit seperti eksim atau ruam.
Namun, sebaiknya hindari area sekitar mata dan pastikan untuk mencuci bersih kulit bayi setelah penggunaan.
Selalu perhatikan apakah ada reaksi alergi atau iritasi setelah menggunakan pepaya muda.
8. Minyak Zaitun
Baca Juga: 5 Rekomendasi Deterjen Bayi yang Aman dan Lembut Digunakan, Tidak Merusak Pakaian
Minyak zaitun telah lama diakui karena khasiatnya dalam merawat kulit.
Minyak ini mengandung antioksidan dan asam lemak yang dapat membantu menjaga kelembapan kulit bayi.
Penggunaannya yang lembut dan ringan membuatnya cocok untuk kulit bayi yang sensitif.
Orangtua dapat mengoleskan minyak zaitun secara tipis pada kulit bayi setelah mandi atau mencampurnya dengan lotion bayi yang biasa digunakan.
Pastikan untuk memilih minyak zaitun yang berkualitas baik dan bebas dari bahan tambahan yang dapat menyebabkan iritasi.