Apakah Stunting Merupakan Penyakit Turunan? Ini Penjelasan Lengkapnya

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Rabu, 20 Desember 2023 | 13:30 WIB
apakah stunting merupakan penyakit menurun? (Freepik.com/tirachardz)

Nakita.id - Stunting, kondisi gagal pertumbuhan pada anak yang mengakibatkan tinggi badan lebih pendek dari rata-rata usianya, umumnya bukan merupakan penyakit menurun secara langsung.

Stunting lebih merupakan akibat dari asupan gizi yang tidak memadai dan kondisi lingkungan yang kurang mendukung pertumbuhan optimal pada masa awal kehidupan.

Faktor Penyebab Stunting

1. Gizi yang Tidak Memadai

Kekurangan nutrisi kunci seperti protein, zat besi, vitamin A, vitamin D, dan asam folat pada masa awal kehidupan bisa menghambat pertumbuhan anak.

2. Asupan Makanan yang Kurang Seimbang

Pola makan yang tidak seimbang, termasuk kurangnya asupan makanan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, dan sumber protein berkualitas, dapat memengaruhi pertumbuhan anak.

3. Kondisi Kesehatan yang Buruk

Infeksi dan penyakit kronis pada masa kanak-kanak, terutama yang terjadi berulang kali tanpa penanganan yang memadai, dapat mengganggu pertumbuhan.

4. Kondisi Lingkungan yang Tidak Mendukung

Faktor lingkungan seperti sanitasi yang buruk, air bersih yang tidak tersedia, akses terbatas terhadap layanan kesehatan yang berkualitas, dan kondisi lingkungan yang tidak higienis juga bisa memengaruhi pertumbuhan anak.

Baca Juga: Kenali Perbedaan Stunting dan Busung Lapar Agar Tidak Salah Menangani

Tidak Bersifat Menurun

Stunting umumnya tidak diwariskan melalui genetik atau faktor genetik yang spesifik.

Namun, ada faktor-faktor genetik yang dapat memengaruhi pertumbuhan anak.

Misalnya seperti tinggi badan orang tua, yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi potensi anak dalam mencapai tinggi badan maksimalnya.

Pencegahan Stunting

Pencegahan stunting melibatkan upaya dalam meningkatkan akses terhadap nutrisi yang baik.

Juga harus melibatkan adanya layanan kesehatan yang berkualitas, dan pendidikan gizi bagi ibu hamil.

Selain itu juga adanya praktik pemberian makanan yang baik bagi bayi dan anak-anak, serta perhatian pada sanitasi dan kebersihan lingkungan.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa stunting lebih merupakan akibat dari faktor-faktor gizi dan lingkungan.

Juga karena faktor kesehatan selama masa pertumbuhan anak, bukan penyakit menurun secara langsung.

Dengan perhatian pada nutrisi yang baik, lingkungan yang sehat, dan akses terhadap layanan kesehatan yang memadai, stunting dapat dicegah atau diminimalkan.

Baca Juga: Mengapa Stunting Dapat Berpengaruh pada Kecerdasan Anak? Ini Penyebabnya