Kurangnya kunjungan ke dokter kandungan atau kurangnya pemantauan medis selama kehamilan bisa menjadi faktor risiko stunting.
5. Infeksi Selama Kehamilan
Infeksi yang tidak ditangani dengan baik selama kehamilan, seperti infeksi saluran pernapasan atau infeksi bakteri, dapat menghambat pertumbuhan janin.
Upaya Pencegahan dan Perbaikan
Pola Makan Sehat: Memastikan asupan makanan yang seimbang dan kaya nutrisi selama kehamilan adalah kunci untuk mendukung pertumbuhan janin yang optimal.
Pemeriksaan Kesehatan Teratur: Rutin melakukan pemeriksaan kehamilan dan memantau kondisi kesehatan ibu.
Hal ini sangat penting untuk mendeteksi dan menangani masalah kesehatan yang mungkin timbul.
Menghindari Kebiasaan yang Merugikan: Menghentikan kebiasaan merokok, menghindari alkohol, dan menjaga pola hidup sehat sangat penting selama kehamilan.
Stunting pada anak dapat dipengaruhi oleh berbagai kebiasaan ibu hamil selama masa kehamilan.
Pemenuhan kebutuhan gizi, perawatan kesehatan yang baik, menghindari kebiasaan merokok dan alkohol, serta menjaga kondisi kesehatan ibu hamil merupakan langkah-langkah kunci untuk mencegah stunting dan mendukung pertumbuhan janin yang sehat selama masa kehamilan.
Sehingga selama hamil, Moms harus menjaga kesehatan dan mlakukan pola hidup sehat.
Baca Juga: Apakah Stunting Merupakan Penyakit Turunan? Ini Penjelasan Lengkapnya