Nakita.id - Bisakah melakukan pemeriksaan TBC di Puskesmas? Ini penjelasannya!
TBC atau Tuberkulosis merupakan penyakit paru-paru yang disebabkan oleh kuman atau bakteri.
Penyakit TBC menyebabkan gejala seperti batuk yang berlangsung selama kurang lebih 3 minggu.
Selain itu, gejala batuk juga disertai dahak dan bahkan mengeluarkan darah.
Kuman atau bakteri TBC pun tidak hanya menyerang paru-paru tapi juga tulang, usus dan kelenjar.
Lantas, bagaimana mendeteksi penyakit TBC?
Melansir dari berbagai sumber, Moms dan Dads bisa melakukan pemeriksaan TBC di Puskesmas.
Pemeriksaan TBC di Puskesmas
Diagnosis TBC di Puskesmas dilakukan dengan pemeriksaan dahak sebanyak dua kali.
Pertama adalah ketika pasien datang ke Puskesmas pertama kali.
Kemudian yang kedua adalah keesokan harinya. Diagnosis TBC bisa dilakukan dengan tes molekuler atau TCM.
Kabar baiknya, pemeriksaan tidak dipungut biaya dan bisa diambil kurang lebih 2 hari setelah pengumpulan dahak.
Baca Juga: Ibu Hamil TBC, Apakah Akan Menular ke Janin? Ini Penjelasannya
Gejala Penyakit TBC
Gejala TBC dibagi menjadi dua, yakni gejala utama dan gejala tambahan.
1. Gejala Utama
Gejala ini biasanya diawali dengan bantuk berdahak selama kurang lebih 3 minggu.
Namun tidak menutup kemungkinan kalau batuknya akan berlangsung lebih dari waktu tersebut.
2. Gejala Tambahan
Gejala tambahan yang mungkin dialami oleh pasien TBC antara lain:
- batuk bercampur atau disertai darah
- sesak nafas
- nyeri
- nafsu makan turun
- berat badan turun
Baca Juga: Penjelasan Cara Membersihkan Paru-paru Bekas TBC, Bisa Pakai Bahan Alami
- demam atau meriang
- sering berkeringat di malam hari
Jika kalian mengalami gejala di atas, maka segeralah datang ke Puskesmas terdekat.
Syarat yang dibutuhkan untuk periksa di Puskesmas antara lain:
- KTP
- KK
- Kartu BPJS Kesehatan (jika ada)
Nah, itu tadi adalah penjelasan mengenai pemeriksaan TBC di Puskesmas.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Berikut Jenis Protein Hewani yang Efektif untuk Penyembuhan TBC