Penyebab Anak Belum Lancar Membaca, Ini yang Harus Moms Lakukan

By Diah Puspita Ningrum, Minggu, 14 Januari 2024 | 09:00 WIB
Penyebab anak belum lancar membaca (Freepik)

Nakita.id - Masa kanak-kanak adalah fase kritis dalam perkembangan literasi anak.

Kemampuan membaca merupakan keterampilan fundamental yang akan membantu anak menghadapi tugas-tugas akademis dan membangun dasar pengetahuan sepanjang hidupnya.

Namun, beberapa anak mungkin mengalami kesulitan dalam mempelajari keterampilan membaca.

Artikel ini akan membahas penyebab umum mengapa anak belum lancar membaca dan memberikan strategi yang dapat dilakukan oleh orang tua (Moms) untuk membantu mengatasi masalah tersebut.

Penyebab Anak Belum Lancar Membaca

1. Kesulitan dalam Pengenalan Abjad

Penyebab:

Beberapa anak mungkin menghadapi kesulitan dalam mengenali huruf dan bunyi abjad.

Ketidakmampuan memahami dasar-dasar membaca bisa menjadi hambatan awal.

Strategi:

Menggunakan metode belajar yang visual, seperti memperlihatkan gambar huruf dan kata yang sesuai.

Membuat flashcard abjad dengan gambar atau kata yang mudah diingat untuk membantu pengenalan huruf.

Baca Juga: Serunya Membaca dan Mendengarkan Dongeng Anak Berbahasa Indonesia di Aplikasi Pickatale Berjudul Liliput Pohon: Katak

2. Kurangnya Eksposur terhadap Bacaan

Penyebab:

Anak-anak yang kurang terpapar pada buku dan bahan bacaan mungkin mengalami kesulitan dalam mengembangkan minat membaca.

Strategi:

Rutin membacakan cerita atau buku kepada anak sejak dini.

Menyediakan berbagai jenis bahan bacaan yang sesuai dengan minat anak.

3. Masalah Kesehatan atau Penglihatan

Penyebab:

Masalah kesehatan atau penglihatan, seperti rabun mata, dapat mempengaruhi kemampuan anak membaca dengan lancar.

Strategi:

Melakukan pemeriksaan kesehatan rutin dan pemeriksaan mata secara teratur.

Baca Juga: Langkah yang Tepat dalam Membaca Puisi, Bab 5 Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut SMA Kelas XI Kurikulum Merdeka

Memberikan pencahayaan yang memadai saat anak membaca.

4. Ketidakcocokan Metode Pembelajaran

Penyebab:

Setiap anak memiliki gaya pembelajaran yang berbeda.

Metode pembelajaran yang tidak sesuai dengan gaya anak dapat membuatnya kesulitan memahami materi.

Strategi:

Mengidentifikasi gaya belajar anak, apakah lebih responsif terhadap pembelajaran visual, auditori, atau kinestetik.

Menyesuaikan metode pembelajaran dan menggunakan pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan anak.

5. Kurangnya Penguasaan Kosakata

Penyebab:

Penguasaan kosakata yang terbatas dapat menjadi hambatan dalam memahami teks dan membaca dengan lancar.

Baca Juga: Tahapan Proses Program IVF, Faktor Keberhasilan dan Efek Samping yang Ditimbulkan

Strategi:

Melibatkan anak dalam percakapan sehari-hari dan membaca bersama untuk memperluas kosa kata.

Membuat daftar kata-kata baru dan membahas maknanya secara bersama-sama.

Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan