Hindari menyimpannya di tempat yang lembap atau terkena debu.
11. Pembersihan Harian dan Pembersihan Mendalam
Selain pembersihan harian setelah setiap penggunaan, lakukan pembersihan mendalam pompa ASI setidaknya sekali sehari.
Ini membantu memastikan kebersihan maksimal.
12. Perhatikan Gejala dan Abnormalitas
Perhatikan perubahan warna atau bau pada bagian pompa ASI.
Jika Moms melihat gejala atau perubahan abnormal, segera ganti bagian yang terkena atau hubungi produsen untuk mendapatkan panduan lebih lanjut.
13. Hindari Penggunaan Pompa ASI Bekas
Hindari menggunakan pompa ASI bekas atau meminjamkan pompa ASI Moms kepada orang lain. Risiko kontaminasi dan penyebaran penyakit dapat terjadi.
14. Lakukan Pelatihan Menggunakan Pompa ASI
Jika memungkinkan, dapatkan pelatihan dari profesional kesehatan atau konsultan laktasi untuk memastikan bahwa Moms menggunakan pompa ASI dengan benar dan menghindari kontaminasi.
15. Jaga Kebersihan Lingkungan Sekitar
Pastikan area di sekitar tempat Moms menggunakan pompa ASI juga bersih dan steril.
Hindari meletakkan pompa di permukaan yang tidak bersih atau dekat dengan sumber kontaminasi.
Merawat pompa ASI dengan benar adalah langkah krusial dalam mendukung keberhasilan menyusui dan melindungi kesehatan bayi.
Dengan mengikuti panduan membersihkan pompa ASI di atas, Moms dapat memastikan bahwa alat ini selalu dalam kondisi optimal dan bebas dari risiko kontaminasi. Tetaplah konsisten dalam merawat pompa ASI Moms untuk memberikan yang terbaik bagi bayi.
Baca Juga: Keunggulan dan Kelemahan Pompa ASI Handsfree, Sebagai Bahan Pertimbangan Sebelum Beli