Ternyata Mencuci Telur Berisiko Membuatnya Mudah Tercemar Bakteri

By Saeful Imam, Sabtu, 11 Maret 2017 | 08:42 WIB
Awas, Jangan Cuci Telur, Ini Dia Bahayanya (Ipoel )

Memasak dengan sempurna bisa membunuh bakteri Salmonella. Meskipun mencuci serta membersihkan buah adalah kebiasaan yang baik sebelum menyantapnya, hal ini tidak akan dapat memberantas Salmonella terlebih saat sedang mewabah. Bila ada peringatan dari kementerian kesehatan untuk tidak mengonsumsi sesuatu makanan yang berpotensi terkontaminasi, maka adalah lebih baik untuk tidak makan makanan itu baik dimasak atau tidak.

Baca juga: 7 kesalahan yang sering dilakukan orangtua saat mencuci botol susu bayi.

Hindari Telur Yang Pecah Serta Kotor

Bakteri dari kotoran ayam dari kulit telur bisa masuk lewat celah telur, bahkan walaupun retakannya terlihat tidak signifikan. Sangatlah bahaya apabila bakteri itu telah masuk ke dalam telur. Infeksi penyakit akan bisa jadi sangatlah parah. Jadi, telur yang terlihat retak memanglah tidak boleh digunakan walaupun terlihat baik-baik saja.

Bagaimana memilih serta menyimpan telur?

Baca juga: Ini manfaat telur untuk kesehatan anak

Baca juga: Keajaiban telur untuk kesehatan rambut yang Mama perlu tahu

Jangan Kelewat Bersih Mencuci Telur

Lalu apa solusi terbaik untuk menjaga telur agar tetap segar? Cucilah telur serta langsung dimasak, bukan disimpan dalam kulkas. Jadi, beli teur segar lalu langsung dimasak. Tapi, hal ini menjadi kurang praktis juga, karena biasanya Mama harus menyetok atau menyimpang beberapa telur untuk beberapa keperluan. Bila ini yang terjadi, saat membeli telur, jangan cuci kelewat bersih, apalagi sampai menggunakan sabun atau menyikatnya. Cukup membuang kotoran yang menempel atau mencuci area luar telur yang kotor. Setelah itu, simpan di kulkas.

(Ipoel/Tribunnews.com)