Nakita.id - Mesin cuci adalah salah satu peralatan rumah tangga yang sering digunakan di rumah.
Ada berbagai jenis mesin cuci yang dapat dipilih, seperti mesin cuci bukaan depan dan bukaan atas.
Mesin cuci bukaan atas merupakan salah satu jenis yang banyak dipakai orang-orang, Moms.
Meski begitu, layaknya peralatan rumah tangga lain, mesin cuci juga harus dijaga kebersihan dan keawetannya agar tidak cepat rusak.
Cara Pakai Mesin Cuci Bukaan Atas
Untuk Moms yang masih bingung bagaimana cara memakai mesin cuci bukaan atas, yuk baca panduan lengkapnya sebagai berikut.
Panduan ini melansir dari Maytag, sehingga bisa Moms ikuti dengan mudah dan tepat.
Jadi, jangan sampai Moms lewatkan informasi satu ini.
Alat dan Bahan:
- Pakaian yang akan dicuci
- Deterjen mesin cuci
- Penghilang noda (opsional)
- Pelembut pakaian (opsional)
Cara Memakai:
1. Periksa Aliran Listrik dan Air
Pertama, Moms perlu memastikan kembali agar selang air mesin cuci terhubung dengan baik dan tidak ada kebocoran.
Pastikan agar selang air panas dan air dingin masuk ke saluran yang sesuai.
Selain itu, pastikan juga aliran listrik sudah terpasang dan tidak air tergenang di sekitar mesin cuci.
2. Pisahkan Pakaian yang Akan Dicuci
Sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin cuci bukaan atas, sangat penting untuk memisahkan pakaian yang akan dicuci terlebih dahulu.
Mulai dari jenis warna, bahan pakaian, hingga beratnya supaya pakaian lebih awet dan tampak baru.
Untuk jenis warna pakaian, pisahkan pakaian putih, pakaian hitam, pakaian berwarna terang, dan pakaian berwarna gelap ya.
Pisahkan juga pakaian sesuai dengan bahan dan beratnya untuk mencegah kerusakan serat kain.
Jangan lupa juga untuk mengancing pakaian hingga menutup zipper agar pakaian tidak menyangkut ketika dicuci.
Setelahnya, mulailah memasukkan ke dalam mesin cuci tersebut dalam beberapa kloter.
Baca Juga: Mana yang Lebih Baik, Pakai Mesin Cuci Bukaan Atas atau Depan? Ini Penjelasannya
3. Tambahkan Deterjen
Cari dimana wadah untuk menuangkan deterjen ke mesin cuci dan jangan langsung menambahkannya ke dalam bersama pakaian.
Jika bingung, Moms bisa membaca buku manual terlebih dahulu.
Biasanya selain letak wadah deterjen, buku manual juga menyarankan jenis deterjen yang bagus selama siklus pencucian.
Ini akan membantu Moms dalam proses pencucian agar menghasilkan pakaian yang lebih bersih juga awet seperti baru.
4. Pastikan Mesin Cuci Tidak Berlebih Kapasitas
Moms harus selalu ingat, masing-masing mesin cuci memiliki kapasitas yang sudah ditetapkan. Termasuk, mesin cuci bukaan atas.
Jadi, sangat disarankan Moms menimbang terlebih dahulu sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin cuci.
Apabila kapasitas mesin cuci sudah melebihi batas, segera ambil beberapa pakaian yang sekiranya bisa dicuci belakangan.
Seperti karpet, jaket tebal, sweater, atau baju/celana dengan bahan jins.
Mesin cuci yang kelebihan kapasitas biasanya akan mudah bergetar atau mengeluarkan bunyi yang cukup menggangu.
5. Tambahkan Pelembut Pakaian dan Penghilang Noda
Cara ini sebenarnya opsional, tapi tak ada salahnya Moms menambahkan pelembut pakaian juga penghilang noda pada pakaian yang dicuci.
Namun, pastikan Moms menggunakan keduanya dengan takaran yang tepat untuk menjaga kebersihan sekaligus kelembutan pakaian.
Terlalu berlebihan dalam pemakaian justru akan membuat sisa sabun mengendap pada pakaian juga mesin cuci.
Sehingga, dapat memperpendek usia ketahanan pakaian yang dicuci bahkan mesin cucinya.
6. Tentukan Siklus Pencucian
Terakhir, pilihlah siklus pencucian sesuai jenis pakaian yang akan dicuci.
Untuk opsi teraman, Moms bisa pilih siklus mencuci dengan air dingin.
Apabila Moms mencuci pakaian dengan bahan seperti wol, sebaiknya cuci dengan siklus air panas.
Setelah siklus mencuci selesai, jangan lupa untuk langsung jemur di bawah sinar matahari atau ruangan dengan ventilasi yang baik.
Itu tadi panduan lengkap mengenai cara pakai mesin cuci bukaan atas ya, Moms. Selamat mencoba!
Baca Juga: Rekomendasi Mesin Cuci Aqua Terbaik Harga Mulai Rp 1 Jutaan untuk Rumahan