Tanda Mual Ibu Hamil Sudah Berbahaya, Ini 7 Kondisi yang Harus Moms Waspadai

By Diah Puspita Ningrum, Minggu, 18 Februari 2024 | 11:30 WIB
Tanda mual ibu hamil sudah berbahaya (Freepik)

Nakita.idMual dan muntah adalah gejala umum yang sering dialami oleh wanita hamil, terutama selama trimester pertama kehamilan.

Biasanya, mual dan muntah selama kehamilan dianggap sebagai bagian alami dari proses kehamilan yang disebabkan oleh perubahan hormon.

Namun, terkadang mual yang berlebihan atau terus-menerus dapat menjadi tanda-tanda yang mengkhawatirkan dan memerlukan perhatian khusus dari ibu hamil dan tenaga medis.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi tanda-tanda mual pada ibu hamil yang sudah berbahaya dan perlu diwaspadai.

Tanda Mual Ibu Hamil Berbahaya

1. Dehidrasi yang Parah

Salah satu bahaya utama dari mual berlebihan pada ibu hamil adalah risiko dehidrasi yang parah.

Muntah berlebihan dapat menyebabkan kehilangan cairan tubuh yang signifikan, yang dapat mengakibatkan dehidrasi.

Gejala dehidrasi yang parah termasuk mulut kering, urine berwarna gelap, pusing atau pingsan, detak jantung yang cepat, dan kurangnya air mata saat menangis.

Jika ibu hamil mengalami gejala-gejala ini, segera cari bantuan medis untuk mencegah komplikasi serius.

2. Penurunan Berat Badan yang Signifikan

Mual dan muntah yang parah dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan pada ibu hamil.

Baca Juga: Mengapa Ibu Hamil Sering Merasakan Mual saat Mencium Bau Badan Suami? Ketahui Penjelasannya

Meskipun penurunan berat badan pada awal kehamilan umumnya dianggap normal, penurunan berat badan yang berlebihan atau cepat dapat menjadi tanda bahaya.

Jika ibu hamil kehilangan lebih dari 5% berat badannya dalam waktu singkat atau mengalami penurunan berat badan yang terus-menerus, ini bisa menjadi indikasi bahwa kondisinya tidak stabil dan perlu ditangani dengan serius.

3. Gangguan Elektrolit

Mual dan muntah yang berlebihan dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh, seperti penurunan kadar kalium atau natrium.

Ketidakseimbangan elektrolit dapat mengakibatkan berbagai komplikasi kesehatan, termasuk gangguan irama jantung, kelelahan, kelemahan otot, dan kram.

Jika ibu hamil mengalami gejala-gejala ini, segera cari perawatan medis untuk mengembalikan keseimbangan elektrolit dalam tubuhnya.

4. Ketonuria

Ketonuria adalah kondisi di mana keton ditemukan dalam urine, yang menunjukkan bahwa tubuh mengalami kekurangan nutrisi dan menggunakan lemak sebagai sumber energi.

Ketonuria sering kali terjadi pada ibu hamil yang mengalami mual dan muntah yang parah, terutama jika mereka tidak dapat mempertahankan makanan atau cairan dalam tubuh mereka.

Ketonuria dapat menjadi tanda bahwa ibu hamil membutuhkan perawatan medis untuk mengatasi masalah gizi dan dehidrasi.

5. Hipotensi Ortostatik

Baca Juga: Manfaat Nangka Muda untuk Ibu Hamil, Keajaiban Nutrisi yang Terlupakan

Hipotensi ortostatik adalah kondisi di mana tekanan darah turun secara signifikan saat seseorang berdiri atau berpindah posisi secara tiba-tiba.

Ini bisa terjadi pada ibu hamil yang mengalami mual dan muntah yang parah, terutama jika mereka juga mengalami dehidrasi.

Gejala hipotensi ortostatik meliputi pusing, pingsan, dan pandangan kabur. Jika ibu hamil mengalami gejala ini, mereka perlu duduk atau berbaring dan mencari bantuan medis segera.

6. Hiperemesis Gravidarum

Hiperemesis gravidarum adalah kondisi yang parah dan sering kali berbahaya yang ditandai oleh mual dan muntah yang parah selama kehamilan.

Ini bisa mengakibatkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, penurunan berat badan yang signifikan, dan masalah kesehatan lainnya.

Wanita yang mengalami hiperemesis gravidarum mungkin membutuhkan perawatan medis intensif, termasuk cairan intravena dan obat anti-mual yang diresepkan.

7. Gangguan Psikologis

Mual dan muntah yang parah dapat berdampak negatif pada kesejahteraan psikologis ibu hamil, menyebabkan stres, kecemasan, dan depresi.

Gangguan psikologis ini dapat memperburuk kondisi fisik mereka dan mempengaruhi kehamilan secara keseluruhan.

Penting untuk memberikan dukungan emosional kepada ibu hamil yang mengalami mual dan muntah yang parah dan mencari bantuan profesional jika diperlukan.

Baca Juga: Bahaya Cuaca Panas untuk Ibu Hamil, Waspada Jika Moms Alami Pusing dan Mual Berat!

Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan