Cacar Air pada Balita Bisa Timbulkan Rasa Tak Nyaman, Ketahui Gejala dan Pengobatannya

By Poetri Hanzani, Jumat, 23 Februari 2024 | 11:15 WIB
Cacar air pada balita. (freepik)

Nakita.id - Cacar air atau yang juga dikenal sebagai chickenpox, adalah penyakit yang umum terjadi pada anak-anak, termasuk balita.

Penyakit ini disebabkan oleh virus Varicella zoster dan dapat menimbulkan gejala yang tidak menyenangkan.

Ketahui gejala, pengobatan dan cara pencegahan cacar air pada balita.

Gejala Cacar Air pada Balita

Cacar air biasanya dimulai dengan demam ringan dan rasa tidak enak badan. Beberapa hari kemudian, muncul ruam merah yang gatal, yang kemudian berkembang menjadi bintik-bintik berisi cairan.

Gejala ini dapat muncul di seluruh tubuh, termasuk wajah, tenggorokan, dan bahkan di dalam mulut.

Balita yang terinfeksi cacar air mungkin merasa tidak nyaman dan rewel. Gatalnya ruam dapat membuat mereka sulit tidur dan menggaruk ruam dapat meningkatkan risiko infeksi.

Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengenali gejala cacar air sejak dini.

Pengobatan Cacar Air pada Balita

Sebagian besar kasus cacar air pada balita dapat diatasi dengan perawatan di rumah. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi gejala dan mempercepat proses penyembuhan:

1. Istirahat: Pastikan balita mendapatkan istirahat yang cukup untuk membantu tubuh melawan virus.

2. Minum banyak cairan: Berikan balita minuman yang cukup untuk mencegah dehidrasi, terutama jika mereka mengalami demam.

3. Obat anti-gatal: Dokter mungkin meresepkan obat anti-gatal atau salep untuk membantu meredakan rasa gatal pada ruam.

Baca Juga: Balita Sakit saat Buang Air Kecil? Ketahui Penyebab dan Gejala Beserta Cara Mengatasinya

4. Hindari menggaruk: Ajari balita untuk tidak menggaruk ruam, karena ini dapat meningkatkan risiko infeksi.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika gejala cacar air pada balita menjadi parah atau jika terdapat komplikasi seperti infeksi kulit.

Pencegahan Cacar Air pada Balita

Meskipun cacar air sulit dihindari sepenuhnya, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko infeksi:

1. Vaksinasi: Vaksin cacar air telah terbukti efektif dalam mencegah penyakit ini. Pastikan balita mendapatkan vaksinasi sesuai jadwal yang direkomendasikan oleh dokter.

2. Hindari kontak dengan penderita cacar air: Jauhkan balita dari orang yang sedang menderita cacar air untuk mencegah penularan.

3. Jaga kebersihan: Ajarkan balita untuk mencuci tangan secara teratur, terutama setelah bersentuhan dengan orang lain atau benda-benda yang mungkin terkontaminasi.

4. Hindari menggaruk ruam: Kenali pentingnya untuk tidak menggaruk ruam, dan berikan perhatian khusus saat memotong kuku balita.

Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, orangtua dapat membantu melindungi balita dari cacar air dan mengurangi ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat penyakit ini.

Cacar air pada balita dapat menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan, tetapi dengan perawatan yang tepat dan langkah-langkah pencegahan yang sesuai, orangtua dapat membantu anak mereka pulih dengan cepat.

Vaksinasi dan kebersihan pribadi adalah kunci utama dalam melindungi balita dari penyakit ini. Jika Moms curiga bahwa balita menderita cacar air, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.

Sebagian isi artikel ini ditulis menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Baca Juga: Balita Muntah Terus Tak Boleh Diabaikan, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya