6. Meringis atau Menarik Kaki ke Perut
Bayi yang mengalami masuk angin mungkin meringis atau menarik kaki mereka ke arah perut.
Ini bisa menjadi upaya mereka untuk meredakan ketidaknyamanan yang mereka rasakan di perut mereka.
7. Mengalami Masalah Pencernaan
Bayi yang mengalami masuk angin mungkin juga mengalami masalah pencernaan lainnya, seperti sembelit atau diare.
Perubahan dalam pola buang air besar mereka dapat menjadi tanda tambahan bahwa mereka mengalami masuk angin.
Kapan Harus Menghubungi Dokter?
Meskipun masuk angin pada bayi biasanya tidak serius, ada beberapa situasi di mana Anda harus menghubungi dokter:
- Jika bayi Anda menunjukkan tanda-tanda kesulitan bernapas atau tanda-tanda distres yang parah.
- Jika bayi Anda tidak membaik setelah mengikuti langkah-langkah perawatan di rumah selama beberapa hari.
- Jika bayi Anda menunjukkan tanda-tanda dehidrasi, seperti kurang buang air kecil, bibir kering, atau air mata yang jarang.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Baca Juga: Benarkah Kipas Angin Dapat Menyebabkan Masuk Angin? Ini Faktanya