Memperhatikan perilaku ini dapat membantu Moms memahami bahasa cinta pasangan Moms secara lebih baik.
3. Apresiasi dan Hargai Upaya Mereka
Ketika pasangan Moms melakukan tindakan nyata untuk melayani Moms, jangan ragu untuk mengapresiasi dan menghargai upaya mereka. Ucapkan terima kasih dengan tulus dan berikan pengakuan atas semua yang mereka lakukan untuk Moms.
Ini akan membantu memperkuat ikatan emosional antara Moms dan pasangan Moms, dan menginspirasi mereka untuk terus melakukan tindakan positif.
4. Berkomunikasi secara Terbuka
Jangan ragu untuk berkomunikasi secara terbuka tentang kebutuhan dan harapan Moms dalam hubungan.
Jika Moms merasa perlu mendapatkan lebih banyak tindakan kasih sayang dalam bentuk "Act of Service" dari pasangan Moms, sampaikanlah secara jujur dan lembut.
Berikan contoh konkret tentang apa yang Moms harapkan dari mereka, dan buatlah kesepakatan bersama tentang bagaimana Moms dapat saling mendukung dan memenuhi kebutuhan satu sama lain.
5. Saling Mendukung dalam Pemenuhan Kebutuhan
Penting untuk diingat bahwa setiap pasangan memiliki kebutuhan emosional yang berbeda.
Sementara bahasa cinta Moms mungkin berbeda dengan bahasa cinta pasangan Moms, itu tidak berarti bahwa salah satu lebih baik atau lebih buruk dari yang lain.
Yang penting adalah Moms berdua saling mendukung dalam memenuhi kebutuhan masing-masing.
Terlibatlah dalam proses ini dengan penuh kasih sayang dan pengertian, dan bersedia untuk melakukan perubahan atau penyesuaian sesuai kebutuhan.
6. Berikan Tindakan Balasan
Selain menerima tindakan kasih sayang dari pasangan Moms, pastikan untuk memberikan tindakan balasan yang sama kepada mereka.
Baca Juga: Tips Agar Tidak Bosan dengan Pasangan Meski Sudah Menikah Bertahun-tahun