Nakita.id - Bayi kurang zat besi menjadi salah satu masalah kesehatan yang bisa dialami oleh si Kecil.
Zat besi merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah.
Bayi yang kekurangan zat besi dapat mengalami sejumlah masalah kesehatan yang serius.
Bagaimana tidak? Bayi membutuhkan zat besi untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat, serta untuk mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh.
Zat besi juga sangat penting untuk produksi hemoglobin, yang berperan dalam mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
Kekurangan zat besi pada bayi dapat menyebabkan anemia, yang dapat mengganggu pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan secara keseluruhan.
Ciri-ciri Bayi Kekurangan Zat Besi
1. Pucat
Salah satu tanda utama anemia pada bayi adalah kulit yang pucat, terutama di area wajah dan bibir.
2. Kelelahan
Bayi yang kekurangan zat besi mungkin terlihat lelah dan lesu, bahkan setelah tidur yang cukup.
3. Rewel
Baca Juga: Dampak Ibu Menyusui Kekurangan Zat Besi, Lengkap dengan Cara Mengatasinya
Anemia bisa membuat bayi menjadi lebih mudah tersinggung dan rewel tanpa alasan yang jelas.
4. Keterlambatan perkembangan
Bayi dengan kekurangan zat besi mungkin mengalami keterlambatan dalam perkembangan motorik dan kognitifnya.
5. Penurunan nafsu makan
Anemia dapat menyebabkan penurunan nafsu makan pada bayi, yang dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya.
6. Sulit tidur
Bayi dengan kekurangan zat besi mungkin sulit tidur atau terbangun secara teratur selama malam.
7. Detak jantung cepat
Detak jantung yang cepat atau tidak teratur dapat menjadi tanda anemia pada bayi.
8. Infeksi
Sistem kekebalan tubuh bayi yang lemah akibat kekurangan zat besi dapat membuatnya rentan terhadap infeksi yang sering.
Baca Juga: Kekurangan Zat Besi Saat Hamil Jangan Diabaikan, Kenali Tanda dan Gejalanya
Penyebab Kekurangan Zat Besi pada Bayi
Beberapa faktor dapat menyebabkan bayi mengalami kekurangan zat besi, termasuk:
1. Pola makan yang tidak tepat
Bayi yang tidak mendapatkan cukup zat besi dari ASI atau formula susu bayi mungkin berisiko mengalami kekurangan zat besi.
2. Pertumbuhan cepat
Bayi yang mengalami pertumbuhan cepat mungkin membutuhkan lebih banyak zat besi daripada yang bisa mereka dapatkan dari makanan.
3. Kelahiran prematur
Bayi yang lahir prematur atau dengan berat badan rendah mungkin memiliki cadangan zat besi yang lebih sedikit.
Baca Juga: Rekomendasi Vitamin Anak yang Mengandung Zat Besi, Ada Banyak Rasa Si Kecil Pasti Suka!