Nakita.id – Pompa air adalah salah satu perangkat yang penting kehadirannya di rumah.
Pasalnya, pompa air berfungsi untuk memastikan pasokan air lancar untuk berbagai keperluan, mulai dari mandi hingga mencuci.
Namun, seperti perangkat lainnya, pompa air juga dapat mengalami kerusakan seiring waktu penggunaan.
Oleh karena itu, penting untuk Moms dan Dads mengenali ciri-ciri kerusakan pada pompa air dan mengetahui cara mengatasinya.
Lantas, seperti apa ciri-ciri pompa air rumah yang rusak?
Berikut ini penjelasan serta solusi untuk mengatasi masalahnya.
Ciri-ciri kerusakan pompa air rumah
Inilah beberapa ciri-ciri pompa air rumah rusak yang kerap tidak diketahui orang-orang.
1. Tekanan air yang lemah
Penurunan tiba-tiba dalam tekanan air yang disalurkan oleh pompa dapat menjadi tanda utama kerusakan.
Jika Moms mulai merasakan aliran air yang lemah meskipun biasanya kuat, ini mungkin menandakan masalah pada pompa.
2. Bunyi berisik atau gemuruh
Bunyi aneh seperti berisik atau gemuruh saat pompa beroperasi dapat menunjukkan adanya masalah internal.
Hal ini bisa disebabkan oleh bagian yang aus atau rusak di dalam pompa.
Baca Juga: Pompa ASI yang Tepat untuk Ibu Bekerja, Ini Jenis dan Pertimbangan Saat Memilih
3. Berhenti beroperasi sepenuhnya
Jika pompa tiba-tiba berhenti beroperasi sama sekali, ini bisa menjadi indikasi masalah yang serius.
Kemungkinan penyebabnya termasuk gangguan listrik, kerusakan motor, atau masalah mekanis lainnya.
4. Air kotor atau berkarat
Jika air yang keluar dari keran terlihat kotor atau berkarat, ini bisa menandakan masalah dengan pompa atau pipa saluran.
Kerusakan pada pompa atau saringan dapat menyebabkan partikel kotoran terbawa bersama air.
5. Kebocoran air atau oli
Kebocoran air atau oli di sekitar pompa merupakan tanda jelas bahwa ada masalah yang perlu segera diatasi.
Kebocoran dapat disebabkan oleh retakan pada bagian pompa atau sambungan pipa yang longgar.
Cara mengatasi kerusakan pompa air rumah
Melansir dari berbagai sumber, inilah langkah-langkah menangani pompa air yang rusak.
1. Periksa sumber listrik
Pastikan pompa terhubung dengan sumber listrik yang baik.
Periksa saklar dan sekering untuk memastikan tidak ada masalah dengan pasokan listrik.
2. Periksa filter
Filter yang tersumbat dapat menghambat aliran air.
Bersihkan atau ganti filter secara teratur untuk menjaga kinerja pompa.
Baca Juga: Wajib Tahu Penyebab Pompa Air Tidak Menyedot di Rumah, Lengkap dengan Solusinya
3. Periksa pipa dan sambungan
Periksa pipa dan sambungan untuk memastikan tidak ada kebocoran atau retakan yang menyebabkan air bocor.
Perbaiki atau ganti bagian yang rusak.
4. Lakukan pemeliharaan rutin
Lakukan pemeriksaan rutin pada pompa air.
Salah satunya adalah pemeriksaan visual dan pelumasan bagi bagian yang berputar.
Ini dapat membantu mencegah kerusakan lebih lanjut.
5. Panggil teknisi profesional
Jika tidak dapat menemukan penyebab kerusakan atau tidak yakin cara memperbaikinya, lebih baik memanggil teknisi profesional.
Mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk mendiagnosis dan memperbaiki masalah dengan efektif.
6. Periksa kapasitas pompa
Terkadang, pompa tidak mampu menangani kebutuhan air rumah tangga yang meningkat.
Memperbarui atau meningkatkan kapasitas pompa bisa menjadi solusi jika masalahnya adalah kapasitas yang tidak mencukupi.
Nah, itu dia ciri-ciri pompa air rumah rusak dan cara mengatasinya dengan mudah.
Selamat mencoba, Moms! (*)
Baca Juga: Kenali Plus Minus Pompa ASI Handsfree, Simak Sebelum Membeli