Sampah di Masjid Istiqlal Tambah Banyak Selama Ramadan Imbas Meningkatnya Aktivitas Ibadah

By Nita Febriani, Kamis, 21 Maret 2024 | 09:18 WIB
Antusiasme masyarakat untuk beribadah dan berbuka puasa di area Masjid Istiqlal tak bisa dipungkiri berimplikasi pada timbulan sampah yang akhirnya menumpuk di TPA, (dok. Unilever)

Nakita.id - Aktivitas di masjid khususnya Masjid Istiqlal sepanjang Ramadan kian meningkat

Hal ini berdampak pula pada meningkatnya jumlah sampah di wilayah masjid.

Sepanjang Ramadan, Masjid Istiqlal aktif menggelar rangkaian kegiatan.

Mulai dari shalat wajib berjamaah, shalat tarawih, program itikaf, hingga buka puasa bersama dan penyediaan ribuan takjil bagi masyarakat.

Antusiasme masyarakat untuk beribadah dan berbuka puasa di area Masjid Istiqlal tak bisa dipungkiri berimplikasi pada timbulan sampah yang akhirnya menumpuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA)," jelas Wakil Ketua Bidang Riayah Masjid Istiqlal, Her Pramtama dalam acara Bincang Ramadan: Ramadan Bersih, Bersihkan Hati, Bersihkan Lingkungan, Rabu (20/3/2024).

Meningkatnya jumlah timbulan sampah di Bulan Ramadan juga diamini oleh Kepala Pengurangan dan Penanganan Sampah Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Dedy Setiono, SH, M.Kn

Saat ini, sampah masih menjadi isu lingkungan yang kita hadapi bersama.

Salah satu sebab, sistem pengelolaan sampah yang masih menggunakan metode kumpul-angkut-buang yang mengakibatkan sampah bertumpuk di TPA.

Ironisnya, di bulan Ramadan yang identik dengan semangat menahan diri, timbulan sampah yang dihasilkan meningkat 20% per hari

Pada Maret ini, Data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta 2024 mencatat kenaikan volume sampah sebanyak 168 ton per hari.

Padahal jika dikelola bersama dengan bijak, tumpukan sampah di TPA dapat dikurangi, sehingga berdampak positif bagi kelestarian lingkungan, jelas Dedy.