Nakita.id - Galbay atau gagal bayar sering kali menjadi pilihann orang sebagai cara melunasi utang pinjol yang menumpuk.
Namun melakuan galbay sangat tidak disarankan karena berisiko banyak kerugian termasuk terjerat masalah hukum.
Galbay merupakan sebuah keputusan dengan sengaja mengabaikan tagihan pinjamann online.
Melakukan galbar secara konsisten dapat mengakibatkan pemutusan dengan pemberi pinjaman.
Ditambah, ini dampat menghambat kemampuan peminjam untuk mendapatkan pinjaman di masa depan.
Jika galbay dilakukan di aplikasi pinjaman online ilegal, ini juga bisa berisiko penutunan hukum.
Lantas, bagaimana cara melunasi utang pinjol yang menumpuk?
Ini tipsnya seperti dilansir dari berbagai sumber.
Cara Melunasi Utang Pinjol Menumpuk
1. Evaluasi dan Perencanaan
Langkah pertama yang harus Moms ambil adalah mengumpulkan semua informasi tentang utang Pinjol.
Buatlah daftar seluruh pinjaman online yang Moms miliki, termasuk jumlah pokok, bunga, dan jatuh tempo pembayaran.
Baca Juga: Tetap Waspada! Ini Ciri-ciri Penipuan yang Dilakukan Pinjol Ilegal
Setelah Moms memiliki gambaran keseluruhan tentang utang, identifikasi berapa banyak uang yang harus Moms bayarkan setiap bulan untuk melunasinya.
Buat rencana pembayaran yang realistis berdasarkan pendapatan dan prioritaskan pembayaran utang dengan tingkat bunga tertinggi terlebih dahulu.
2. Prioritaskan Pembayaran
Utang Pinjol sering kali datang dengan tingkat bunga yang tinggi, sehingga penting untuk memprioritaskan pembayaran utang dengan tingkat bunga tertinggi terlebih dahulu.
Bayarlah sebanyak mungkin dari pinjaman dengan bunga tertinggi setiap bulannya, sambil tetap membayar jumlah minimum untuk pinjaman lainnya.
Dengan cara ini, Moms dapat mengurangi jumlah bunga yang harus Moms bayar secara keseluruhan dan mempercepat proses pelunasan utang.
3. Hemat Pengeluaran dan Buat Anggaran
Untuk membantu membebaskan lebih banyak uang untuk melunasi utang, perhatikan pengeluaran dan cari cara untuk menghemat uang.
Buatlah anggaran yang rinci untuk setiap bulan, dan identifikasi area-area di mana Moms dapat mengurangi pengeluaran Moms.
Pertimbangkan untuk memotong pengeluaran yang tidak penting atau mewah, seperti makan di luar, belanja barang-barang yang tidak perlu, atau langganan layanan yang tidak terpakai.
4. Bayar Lebih dari Minimum
Baca Juga: Terjerat Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengadu ke Otoritas Jasa Keuangan
Saat Moms mencoba melunasi utang Pinjol yang menumpuk, bayarlah lebih dari jumlah minimum yang diminta setiap bulannya jika memungkinkan.
Dengan membayar lebih dari minimum, Moms dapat mengurangi jumlah utang lebih cepat dan menghemat uang dari bunga yang dikenakan.
Jika Moms memiliki sumber pendapatan tambahan, pertimbangkan untuk menggunakan uang tambahan tersebut untuk membayar utang Moms.
5. Jangan Tambah Utang Baru
Saat Moms berusaha melunasi utang Pinjol yang menumpuk, hindari godaan untuk mengambil utang baru.
Meminjam lebih banyak uang hanya akan memperburuk masalah dan membuat utang Moms semakin besar.
Jaga disiplin dalam keuangan dan berkomitmen untuk tidak menambah utang baru hingga utang Moms selesai dilunasi.
6. Negosiasi dengan Penyedia Pinjaman
Jika Moms mengalami kesulitan dalam membayar utang Pinjol, jangan ragu untuk menghubungi penyedia pinjaman untuk mencari solusi.
Beberapa penyedia pinjaman mungkin bersedia untuk menawarkan opsi pembayaran yang lebih fleksibel atau bahkan mengurangi jumlah utang jika Moms mengalami kesulitan keuangan yang tidak terduga. Jangan ragu untuk mencari bantuan jika Moms membutuhkannya.
7. Cari Sumber Dana Tambahan
Baca Juga: Jangan Mudah Tergiur, Ini Tips Mengindari Penggunaan Pinjol Ilegal
Untuk membantu mempercepat proses pelunasan utang, carilah sumber dana tambahan yang dapat Moms gunakan untuk membayar utang.
Moms dapat mencari pekerjaan sampingan, menjual barang-barang yang tidak terpakai, atau mencari sumber pendapatan tambahan lainnya.
Setiap dana tambahan yang Moms peroleh dapat dialokasikan untuk membayar utang lebih cepat.
8. Konsolidasi Utang
Jika Moms memiliki beberapa pinjaman online dengan tingkat bunga yang tinggi, pertimbangkan untuk menggabungkan utang menjadi satu pinjaman dengan tingkat bunga lebih rendah.
Konsolidasi utang dapat membantu Moms mengurangi jumlah pembayaran bulanan dan bunga yang harus dibayar secara keseluruhan.
Namun, pastikan untuk melakukan riset dan membandingkan penawaran konsolidasi utang yang tersedia untuk memastikan Moms mendapatkan kesepakatan terbaik.
9. Gunakan Dana Darurat
Jika Moms memiliki dana darurat yang telah disimpan, pertimbangkan untuk menggunakan sebagian dari dana tersebut untuk melunasi utang Pinjol.
Namun, pastikan untuk tidak menguras seluruh dana darurat, dan sisihkan sebagian untuk keperluan darurat di masa mendatang.
Melunasi utang yang menumpuk adalah prioritas yang lebih tinggi daripada mempertahankan dana darurat Moms.
Baca Juga: Ramadan Berkah, Coba 7 Aplikasi Pinjol Ini yang Tidak Memerlukan BI Checking
10. Jangan Menyerah dan Tetap Bertahan
Terakhir, tetapi tidak kalah pentingnya, ingatlah bahwa melunasi utang Pinjol yang menumpuk adalah proses yang membutuhkan waktu dan kesabaran.
Jangan menyerah atau putus asa meskipun terkadang terasa sangat sulit.
Tetaplah fokus pada tujuan untuk menjadi bebas dari utang, dan ingatlah bahwa setiap langkah kecil yang Moms ambil membawa lebih dekat ke arah itu.
Jangan ragu untuk mencari dukungan dari keluarga, teman, atau sumber daya lain yang tersedia jika Moms merasa kesulitan.
Dalam menghadapi utang Pinjol yang menumpuk, kunci utamanya adalah kedisiplinan, kesabaran, dan komitmen yang kuat untuk mengatasi masalah keuangan.
Dengan menerapkan strategi yang tepat, memprioritaskan pembayaran, dan mencari sumber dana tambahan, Moms dapat melunasi utang Pinjol Moms dan memulai perjalanan menuju kebebasan finansial.