Nakita.id - Tinggal menghitung hari, umat Muslim merayakan Hari Raya Idulfitri.
Saat Hari Raya Idulfitri atau Lebaran, pagi hari umat Muslim akan berbondong-bondong ke tempat shalat Idulfitri bersama keluarga.
Di hari tersebut, tentu akan sangat membahagiakan dan mengharukan, terlebih setelah 1 bulan lamanya beribadah puasa.
Namun, beberapa umat Muslim perempuan tentu berhalangan mengikuti shalat Idulfitri.
Akan tetapi, bolehkah tetap datang ke tempat shalat meskipun sedang haid?
Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis menjelaskan, boleh atau tidaknya perempuan yang sedang haid ke tempat shalat Idulfotri tergantung lokasi ibadah tersebut dilaksanakan.
Menurutnya, Mazhab Syafi'i mengutamakan shalat Idulfitri dilakukan di masjid daripada di lapangan.
Asalkan, masjid tersebut dapat menampung banyak jemaah tanpa berdesakan.
Sementara Mazhab Maliki, Hanafi, dan Hanbali berpendapat, shalat Idulfitri lebih baik di lapangan daripada masjid.
"Oleh karena itu kalau shalatnya di masjid, orang yang haid cukup hadir di halaman masjid saja untuk menggembirakan (Idulfitri)," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu 7/4/2024).
Seluruh umat Islam termasuk anak-anak dan perempuan haid disunahkan hadir ke tempat shalat Idulfitri.
Baca Juga: Amalan Sunnah Sebelum dan Sesudah Salat Idulfitri Agar Panen Pahala di Hari Raya