Beredar Mitos Ibu Hamil Dilarang Makan Tutut, Benarkah Berbahaya?

By Ratnaningtyas Winahyu, Minggu, 21 April 2024 | 13:30 WIB
Mitos ibu hamil dilarang makan tutut (Pixabay.com/stux)

Nakita.id – Mitos seputar kehamilan sering kali menjadi topik yang menarik untuk dibahas.

Salah satu yang kerap muncul di kalangan ibu hamil adalah berkaitan dengan makanan.

Ya, untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin, Moms mungkin pernah mendengar larangan untuk mengonsumsi tutut.

Namun, benarkah demikian?

Agar tidak lagi simpang siur, yuk ketahui fakta sebenarnya!

Apa itu tutut?

Tutut adalah sejenis moluska air tawar yang biasanya hidup di sungai, rawa, dan daerah dengan air mengalir.

Secara kuliner, tutut sering dimasak sebagai lauk dengan bumbu yang khas.

Namun, ada keyakinan bahwa tutut tidak cocok untuk dikonsumsi oleh ibu hamil karena beberapa alasan.

Mitos tentang tutut dan ibu hamil

Mitos yang berkembang di masyarakat menyatakan bahwa ibu hamil sebaiknya menghindari makan tutut karena diyakini dapat membahayakan kesehatan janin.

Beberapa alasan yang sering diberikan adalah:

1. Kandungan racun

Ada anggapan bahwa tutut mengandung racun atau zat berbahaya yang dapat merugikan kesehatan ibu hamil dan janin.

Baca Juga: Amankah Ibu Hamil Mudik Jarak Jauh? Ini Faktor yang Harus Diperhatikan

2. Potensi infeksi

Beberapa orang percaya bahwa tutut rentan terhadap infeksi dan bakteri yang dapat menyebabkan masalah kesehatan pada ibu hamil.

3. Efek samping

Dikatakan bahwa konsumsi tutut dapat menyebabkan efek samping seperti alergi atau gangguan pencernaan yang lebih berisiko bagi ibu hamil.

Bagaimana fakta yang sebenarnya?

Meskipun mitos tentang tutut dan ibu hamil cukup tersebar luas, fakta sebenarnya dapat membantu memahami kebenarannya:

1. Kandungan gizi

Tutut mengandung nutrisi penting seperti protein, zat besi, dan kalsium.

Asalkan dimasak dengan benar dan bersih, tutut bisa menjadi sumber nutrisi yang baik bagi ibu hamil.

2. Risiko kontaminasi

Seperti halnya dengan makanan lainnya, risiko kontaminasi dan infeksi dapat terjadi jika tutut tidak dimasak dengan baik atau berasal dari sumber yang kurang bersih.

Ini berlaku untuk semua orang, termasuk ibu hamil.

3. Efek racun

Tutut yang sehat dan berasal dari sumber yang aman tidak mengandung racun yang membahayakan.

Namun, jika tutut berasal dari lingkungan yang terkontaminasi, kemungkinan terdapat zat berbahaya harus dipertimbangkan.

Panduan untuk ibu hamil

Sebagai panduan umum, ibu hamil sebaiknya:

1. Pilih sumber yang aman

Baca Juga: Cara Agar Wajah Tetap Glowing Saat Hamil, Kulit juga Butuh Makanan Sehat Ini

Pastikan tutut berasal dari sumber yang bersih dan aman, misalnya dari peternakan atau toko yang terpercaya.

2. Pastikan dimasak dengan baik

Tutut harus dimasak dengan sempurna untuk menghindari risiko infeksi dan memastikan kematangan yang tepat.

3. Konsumsi dengan bijak

Sebaiknya konsumsi tutut dalam jumlah yang wajar dan tidak berlebihan.

4. Konsultasi dengan dokter

Jika masih ragu atau memiliki kondisi kesehatan tertentu, selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi mengenai konsumsi tutut dan makanan lainnya selama kehamilan.

Nah, itu dia Moms penjelasan mengenai mitos ibu hamil dilarang makan tutut.

Mitos yang menyatakan bahwa ibu hamil dilarang makan tutut sebagian besar tidak memiliki dasar yang kuat. Yang penting adalah Moms memilih sumber makanan yang aman, memasak dengan baik, dan mengonsumsi dalam batas yang wajar.

Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk panduan yang lebih spesifik dan terkait dengan kondisi individual selama kehamilan. (*)

Baca Juga: Apakah Janin Kelaparan Saat Ibu Puasa? Ini Fakta dan Tipsnya untuk Moms