Nakita.id - Akhir-akhir ini, Moms mungkin merasa minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) banyak dijual di pasaran.
Apalagi, varian rasa MBDK sangat beragam sehingga disukai di seluruh kalangan usia, termasuk anak-anak.
Meski nikmat bagi anak-anak, MBDK justru dapat berisiko bagi kesehatannya.
Sesuai dengan namanya, kandungan gula yang ada di dalam minuman tersebut sangat tinggi.
Padahal, banyak ahli yang merekomendasikan untuk membatasi asupan gula pada makanan maupun minuman anak.
Sehingga, Moms perlu bijak dalam memilih minuman dalam kemasan untuk anak.
Batasan Maksimal Gula untuk Anak
Mungkin Moms bertanya-tanya, berapa batasan maksimal gula untuk anak yang justru disarankan ahli-ahli?
dr. Liliana, M.Gizi, Sp.GK menyampaikan, American Heart Associaton (AHA) dan WHO menganjurkan untuk tidak memberikan gula tambahan pada anak usia di bawah 2 tahun.
"Sedangkan, anak usia 2–18 tahun hanya boleh diberikan gula tambahan sebesar kurang dari 10 persen dari total energi, yaitu kurang dari 100 kalori per 25 gram atau 6 sendok teh dalam sehari," ungkap dr. Liliana saat dihubungi Nakita, Selasa (23/4/2024).
Jika asupan gulanya melebihi dari batas yang dianjurkan, anak bisa berisiko alami berbagai gangguan kesehatan. Diantaranya:
- Obesitas
Baca Juga: Anak Suka Minuman Manis Sampai Buat Moms Khawatir? Ini yang BIsa Dilakukan