Nakita.id - Stunting merupakan masalah kesehatan global yang serius, terutama pada anak-anak.
Sayangnya, banyak gejala stunting yang sering diabaikan atau tidak dikenali dengan baik oleh orang tua atau perawat kesehatan.
Melansir dari Parents, berikut beberapa gejala stunting yang kerap diabaikan dan mengapa deteksi dini sangat penting untuk pertumbuhan anak yang sehat.
Gejala Stunting yang Kerap Diabaikan
1. Pertumbuhan Fisik yang Lambat
Salah satu gejala utama stunting adalah pertumbuhan fisik yang lambat.
Anak yang mengalami stunting cenderung memiliki tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala yang lebih rendah dari anak-anak sebaya mereka.
Orang tua atau perawat kesehatan mungkin menganggap bahwa pertumbuhan lambat ini hanya masalah genetik.
Selain itu juga biasanya orang tua mengira pertumbuhan fisik yang lambat karena anak memiliki selera makan yang kecil.
2. Keterlambatan dalam Perkembangan Motorik dan Kognitif
Anak yang mengalami stunting juga mungkin mengalami keterlambatan dalam perkembangan motorik dan kognitif mereka.
Mereka mungkin mengalami kesulitan dalam belajar berjalan dan berbicara.
Dengan demikian, maka anak kesulitan melakukan tugas-tugas kognitif yang sederhana.
Orang tua atau perawat kesehatan mungkin tidak menyadari bahwa keterlambatan ini dapat menjadi gejala stunting.
Baca Juga: Bahaya Mengabaikan Gejala Stunting, Termasuk Kesehatan Mental