Ajak Si Kecil ke Animalium BRIN, Epicentrum Penelitian Satwa Pertama dan Terbesar di Indonesia

By Nita Febriani, Senin, 27 Mei 2024 | 09:20 WIB
Animalium BRIN akan menjadi pusat penyelidikan dan inovasi dalam bidang ilmu satwa (Nakita/Nita Febriani)

Nakita.id - Animalium Fest baru saja diselenggarakan pada Sabtu (25/5/2024) di Gedung Animalium BRIN, Cibinong, Jawa Barat.

Ini merupakan festival pertama yang menyajikan petualangan ilmiah melalui ragam pembelajaran dan acara yang interaktif.

Selama satu hari Animalium Fest menggelar aktivitas talkshow dengan para pakar, lokakarya riset, giat menggambar, presentasi tentang perilaku hewan, hingga book reading oleh penulis buku hewan anak terkemuka.

Selain itu, acara ini juga menawarkan kesempatan bagi para periset dan organisasi yang fokus pada ilmu kehewanan untuk berbagi informasi tentang pengalaman mereka dan cara masyarakat lebih sadar untuk membantu pelestariannya.

Direktur Animalium BRIN mengatakan, Animalium Fest sebagai ajang memperkenalkan Animalium BRIN sebagai epicentrum penelitian satwa pertama dan terbesar di Indonesia.

Tujuannya untuk mecerdaskan ekologi generasi muda Indonesia, sekaligus membangkitkan minat awal anak terhadap penelitian, demi mencetak periset handal di masa depan.

Komisaris Independen Animalium BRIN, Irfan Hakim yang juga dikenal sebagai penggiat konservasi satwa mengatakan, Animalium Fest juga sebagai penanda kesuksesan Animalium BRIN yang telah berdiri tepat 1 tahun lalu.

Menurutnya, BRIN juga telah berhasil mengajarkan riset dan konservasi satwa liar terhadap lebih dari 60.000 anak di tahun 2023 melalui modul pembelajaran yang interaktif.

Di tahun ini, Animalium BRIN juga akan segera meluncurkan Modul Berbahasa Inggris untuk memfasilitasi peningkatan pengunjung dari kalangan sekolah internasional di Jabodetabek.

Animalium BRIN: Kawasan Wisata Ilmu Pengetahuan Satwa Terbesar di Indonesia

Animalium BRIN, sebuah wadah inovatif untuk pembelajaran tentang kehidupan satwa, siap untuk memperkaya pengetahuan dan kecerdasan ekologis generasi penerus bangsa.

Didesain sebagai Kawasan Wisata Ilmu Pengetahuan Satwa (Animal Science Center) terbesar di Indonesia, Animalium BRIN tidak hanya akan menjadi pusat peraga modern tetapi juga sebagai pusat publikasi penelitian dan wadah pengetahuan satwa yang inovatif.

Baca Juga: Taman Burung Jagat Satwa Nusantara TMII Sudah Dibuka, Cocok Jadi Destinasi Liburan 17 Agustus

Dengan konsep baru yang mengeksplorasi pengalaman belajar yang mendalam dan menyenangkan, Animalium BRIN bertujuan untuk menjadi destinasi utama bagi penggemar alam dan ilmu pengetahuan.

Dengan berbagai fasilitas interaktif, program edukatif, dan pameran yang menarik, Animalium BRIN akan menjadi tempat yang menginspirasi dan memberdayakan para pengunjung untuk menjelajahi dan memahami kehidupan satwa dengan lebih baik.

Animalium BRIN bukan hanya tempat wisata biasa, tetapi juga sebuah platform untuk penelitian dan pengetahuan baru tentang satwa.

Melalui kolaborasi dengan institusi pendidikan, peneliti, dan ahli satwa, Animalium BRIN akan menjadi pusat penyelidikan dan inovasi dalam bidang ilmu satwa, menghadirkan temuan terbaru dan pengetahuan yang relevan kepada masyarakat luas.

Sebuah penelitian terbaru dalam bidang proteomik dan bioinformatika telah mengungkap potensi besar dari senyawa protein duri Landak Jawa sebagai kandidat obat penyembuh luka dan penumbuh rambut.

Tim peneliti yang terlibat dalam studi ini berhasil mengidentifikasi berbagai senyawa protein yang terkandung dalam duri Landak Jawa dan menganalisis potensi serta mekanisme kerjanya.

Dengan didukung oleh teknologi canggih dan tim profesional yang berkomitmen, Animalium BRIN akan menjadi tonggak baru dalam pendidikan dan konservasi satwa di Indonesia.

Yuk Moms, ajak Si Kecil mengunjungi Animalium BRIN, tempat dimana petualangan ilmiah dan keajaiban alam bertemu, dan mari bersama-sama menjelajahi keindahan dan keajaiban dunia satwa.

Baca Juga: Geger! Alshad Ahmad Sampai Tak Bisa Keluar dari Rumah Mewahnya Gara-gara Peristiwa Ini