4. Peningkatan Toleransi Terhadap Kekeringan
Garam dapat membantu meningkatkan toleransi tanaman cabai terhadap kondisi kekeringan.
Garam yang diserap oleh tanaman dapat membantu mengatur tekanan osmotik dalam sel tanaman, sehingga tanaman dapat mempertahankan kandungan airnya lebih baik selama periode kekeringan.
Namun, penting untuk memastikan bahwa konsentrasi garam tetap rendah untuk menghindari efek negatif seperti salinisasi tanah.
5. Pemupukan dengan Unsur Mikro
Selain natrium dan klorida, garam dapur juga mengandung sejumlah kecil unsur mikro yang bisa bermanfaat bagi tanaman.
Misalnya, magnesium dan kalsium yang terkandung dalam beberapa jenis garam dapat membantu memperbaiki struktur tanah dan memperkuat dinding sel tanaman, sehingga tanaman cabai menjadi lebih kuat dan sehat.
6. Peningkatan Rasa dan Kualitas Buah
Beberapa petani melaporkan bahwa penggunaan garam dapat meningkatkan rasa buah cabai.
Hal ini mungkin terkait dengan perubahan metabolisme tanaman yang menghasilkan senyawa-senyawa rasa lebih intens.
Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami mekanisme ini dengan lebih baik.
Garam dapat menjadi alat yang berguna dalam budidaya tanaman cabai jika digunakan dengan benar.
Manfaatnya termasuk pengendalian hama, peningkatan ketersediaan nutrisi, stimulasi pertumbuhan akar, dan peningkatan toleransi terhadap kekeringan.
Namun, penting untuk menggunakannya dengan hati-hati untuk menghindari potensi efek negatif.
Baca Juga: Cara Mengatasi Tanaman Cabai yang Akarnya Busuk Agar Tetap Tumbuh Subur