KB Implan untuk Ibu Menyusui: Berikut Kelebihan VS Kekurangan

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 10 Juni 2024 | 12:30 WIB
Kelebihan dan kekurangan KB implan untuk ibu menyusui (Nakita.id/Naura)

Kekurangan KB Implan pada Ibu Menyusui

1. Efek Samping Hormonal: Meskipun banyak wanita tidak mengalami masalah, beberapa ibu menyusui mungkin mengalami efek samping hormonal seperti perubahan siklus menstruasi, perdarahan tidak teratur, sakit kepala, peningkatan berat badan, atau perubahan mood.

2. Prosedur Pemasangan dan Pelepasan: Pemasangan dan pelepasan KB implan memerlukan prosedur medis kecil yang melibatkan sayatan kecil di lengan.

Meskipun biasanya cepat dan aman, prosedur ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan sementara atau komplikasi seperti infeksi atau jaringan parut.

3. Tidak Melindungi dari IMS: KB implan tidak memberikan perlindungan terhadap infeksi menular seksual (IMS). Penggunaan kondom tetap diperlukan untuk perlindungan terhadap IMS.

4. Potensi Pengaruh pada ASI: Meskipun umumnya aman, beberapa ibu mungkin merasa khawatir tentang potensi pengaruh hormon pada ASI dan bayi.

Konsultasi dengan tenaga medis sangat penting untuk memastikan bahwa KB implan adalah pilihan terbaik.

5. Biaya Awal yang Tinggi: Biaya pemasangan KB implan bisa cukup tinggi meskipun akan lebih ekonomis dalam jangka panjang dibandingkan dengan metode kontrasepsi lain yang memerlukan biaya berulang.

Kesimpulan

KB implan adalah pilihan kontrasepsi yang efektif dan nyaman bagi ibu menyusui, menawarkan banyak kelebihan termasuk efektivitas tinggi, keamanan untuk ASI, dan perlindungan jangka panjang.

Namun, seperti semua metode kontrasepsi, KB implan juga memiliki beberapa kekurangan seperti efek samping hormonal, prosedur medis yang diperlukan, dan biaya awal yang tinggi.

Oleh karena itu, sangat penting bagi ibu menyusui untuk berkonsultasi dengan tenaga medis guna menilai apakah KB implan adalah pilihan yang tepat berdasarkan kondisi dan kebutuhan individu mereka.

Dengan informasi yang tepat, ibu menyusui dapat membuat keputusan yang terbaik untuk kesehatan mereka dan keluarga.

Baca Juga: Tanda KB Implan Tidak Cocok: Mengenali Gejala dan Solusinya