Penyebab Mesin Cuci Berjalan Sendiri, Coba Perhatikan Kecepatannya

By Aullia Rachma Puteri, Sabtu, 22 Juni 2024 | 18:00 WIB
penyebab mesin cuci berjalan sendiri (Pixabay / Antonio_Cansino)

Nakita.id - Mesin cuci merupakan salah satu peralatan rumah tangga yang sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari.

Namun, seperti halnya perangkat elektronik lainnya, mesin cuci juga dapat mengalami masalah teknis.

Salah satu masalah yang cukup mengganggu adalah ketika mesin cuci berjalan sendiri atau berpindah tempat saat beroperasi.

Fenomena ini tidak hanya mengganggu, tetapi juga bisa membahayakan jika tidak ditangani dengan benar.

Artikel ini akan mengulas penyebab mesin cuci pindah tempat dan cara mengatasinya.

Penyebab Mesin Cuci Berjalan

1. Keseimbangan Beban yang Tidak Tepat

Salah satu penyebab paling umum mesin cuci berjalan sendiri adalah ketidakseimbangan beban di dalam drum.

Ketika pakaian tidak tersebar secara merata di dalam drum, beban yang tidak seimbang akan menyebabkan mesin bergetar lebih keras dari biasanya.

Getaran ini bisa cukup kuat untuk membuat mesin cuci berpindah tempat.

Untuk mencegah hal ini, pastikan Moms selalu menyeimbangkan beban cucian.

Usahakan untuk tidak mencuci terlalu sedikit atau terlalu banyak pakaian dalam satu siklus.

Jika Moms mencuci satu item besar seperti selimut atau handuk tebal, tambahkan beberapa item kecil untuk membantu menyeimbangkan beban.

Baca Juga: Ciri Mesin Cuci Sudah Konslet, Coba Cek Ada Tetesan Air atau Tidak

2. Permukaan yang Tidak Rata

Mesin cuci yang ditempatkan di permukaan yang tidak rata juga bisa menjadi penyebab utama mesin berjalan sendiri.

Ketika mesin cuci beroperasi, terutama selama siklus pemintalan yang cepat, getaran yang dihasilkan dapat menyebabkan mesin bergeser jika tidak diletakkan di permukaan yang rata.

Pastikan mesin cuci ditempatkan di permukaan yang rata dan stabil.

Moms dapat menggunakan leveler atau alat pengukur untuk memastikan bahwa mesin cuci berada pada posisi yang benar.

Beberapa mesin cuci dilengkapi dengan kaki yang dapat disesuaikan untuk membantu mengatasi masalah ini.

3. Kaki Mesin Cuci yang Tidak Stabil

Kaki mesin cuci yang tidak stabil atau longgar bisa menyebabkan mesin cuci bergeser saat beroperasi.

Kaki yang tidak pas atau sudah aus bisa membuat mesin cuci tidak berdiri dengan kokoh, sehingga mudah berpindah tempat.

Periksa semua kaki mesin cuci dan pastikan semuanya terpasang dengan kencang dan dalam kondisi baik.

Jika ada kaki yang aus atau rusak, gantilah dengan yang baru.

Beberapa mesin cuci memiliki kaki yang bisa disesuaikan ketinggiannya untuk membantu menjaga kestabilan.

4. Penggunaan Matras atau Penahan Getaran yang Tidak Tepat

Beberapa orang menggunakan matras atau penahan getaran di bawah mesin cuci untuk mengurangi kebisingan dan getaran.

Baca Juga: Cara Membersihkan Mesin Cuci Bukaan Depan Pakai Alat Bekas Lebih Mudah

Namun, jika tidak dipasang dengan benar, ini bisa membuat mesin cuci menjadi tidak stabil dan bergeser selama siklus pencucian.

Pastikan matras atau penahan getaran dipasang dengan benar dan tidak menyebabkan mesin cuci menjadi tidak stabil.

Jika perlu, gunakan matras atau penahan yang direkomendasikan oleh pabrikan mesin cuci Moms.

5. Masalah pada Suspensi atau Peredam Kejut

Mesin cuci dilengkapi dengan sistem suspensi dan peredam kejut untuk mengurangi getaran.

Jika komponen-komponen ini rusak atau aus, mesin cuci akan bergetar lebih hebat dari biasanya, yang bisa menyebabkan mesin berjalan sendiri.

Jika Moms mencurigai adanya masalah pada suspensi atau peredam kejut, sebaiknya memanggil teknisi profesional untuk memeriksa dan memperbaiki komponen yang rusak.

Jangan mencoba memperbaiki sendiri jika Moms tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang mesin cuci.

6. Pengaturan Kecepatan Spin yang Terlalu Tinggi

Pengaturan kecepatan spin yang terlalu tinggi juga bisa menyebabkan mesin cuci bergeser.

Semakin tinggi kecepatan spin, semakin besar getaran yang dihasilkan, terutama jika mesin cuci tidak stabil atau beban tidak seimbang.

Jika Moms sering mengalami masalah mesin cuci berjalan sendiri, coba kurangi kecepatan spin.

Pengaturan yang lebih rendah akan menghasilkan getaran yang lebih sedikit dan mengurangi risiko mesin cuci berpindah tempat.

Baca Juga: Bahaya Mesin Cuci Nyetrum, Hati-hati Kebersihan Lingkungan Penyebabnya

7. Pemasangan yang Tidak Tepat

Mesin cuci yang tidak dipasang dengan benar sejak awal bisa menyebabkan berbagai masalah, termasuk mesin berjalan sendiri.

Kesalahan pemasangan bisa mencakup banyak hal, mulai dari pemasangan selang yang tidak benar hingga penyambungan kabel yang tidak aman.

Pastikan mesin cuci dipasang oleh teknisi profesional atau ikuti panduan pemasangan dengan cermat jika Moms memasangnya sendiri.

Pemeriksaan berkala oleh teknisi juga bisa membantu mendeteksi dan memperbaiki kesalahan pemasangan yang mungkin terjadi.

Mesin cuci yang berjalan sendiri bisa menjadi masalah yang cukup mengganggu dan berpotensi membahayakan.

Namun, dengan memahami penyebabnya, Moms bisa mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Menjaga keseimbangan beban, memastikan mesin diletakkan di permukaan yang rata, dan memeriksa kondisi kaki serta komponen suspensi adalah beberapa cara efektif untuk mengatasi masalah ini.

Jika masalah berlanjut, jangan ragu untuk memanggil teknisi profesional untuk membantu.

Dengan perawatan dan perhatian yang tepat, mesin cuci Moms bisa berfungsi dengan baik tanpa risiko berpindah tempat selama beroperasi.

Baca Juga: Bahaya Mesin Cuci Kena Banjir Bukan Cuma Kesetrum! Butuh Tukang Servis