Nakita.id - Menyusui adalah salah satu cara terbaik untuk memberikan nutrisi kepada bayi yang baru lahir.
Namun, bagi sebagian Moms, menyusui bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama jika memiliki puting datar atau bahkan masuk ke dalam.
Banyak Moms yang khawatir apakah kondisi ini akan mempengaruhi kemampuan mereka untuk menyusui.
Kabar baiknya adalah, meskipun puting datar dapat menimbulkan tantangan, banyak Moms yang berhasil menyusui dengan sukses.
Berikut penjelasan lebih lanjut tentang menyusui dengan puting datar dan beberapa tips untuk mengatasi kesulitannya.
Apa Itu Puting Datar?
Puting datar adalah kondisi di mana puting tidak menonjol atau sulit untuk menonjol keluar, bahkan ketika dirangsang atau saat bayi mencoba menyusu.
Puting datar berbeda dengan puting terbalik (inverted nipples), di mana puting benar-benar masuk ke dalam areola.
Kedua kondisi ini dapat membuat proses menyusui menjadi lebih sulit, namun bukan berarti tidak mungkin.
Tantangan Menyusui dengan Puting Datar
Bayi yang baru lahir mungkin mengalami kesulitan untuk melekat (latch) dengan benar pada puting datar karena tidak ada cukup puting yang menonjol untuk mereka pegang.
Ini dapat menyebabkan frustrasi baik bagi Moms maupun bayi, serta meningkatkan risiko masalah seperti puting yang sakit atau retak dan kurangnya produksi susu akibat stimulasi yang tidak memadai.
Tips dan Strategi untuk Menyusui dengan Puting Datar
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu ibu menyusui meskipun memiliki puting datar:
Baca Juga: Tips Menyusui Untuk Puting Datar Agar dan Cara Agar Puting Keluar
1. Latihan Pelekatan (Latching) yang Benar: Konsultasikan dengan konsultan laktasi untuk mendapatkan bantuan profesional. Mereka dapat menunjukkan teknik-teknik pelekatan yang tepat dan membantu Moms dan bayi menemukan posisi yang nyaman.
2. Menggunakan Nipple Shield: Nipple shield adalah alat yang dapat digunakan sementara untuk membantu bayi melekat dengan lebih baik. Ini adalah penutup puting silikon yang dipasang di atas puting untuk membuatnya lebih menonjol dan memudahkan bayi untuk menyusu.
3. Memerah Puting Sebelum Menyusui: Mons bisa mencoba memijat atau merangsang puting sebelum menyusui untuk membantu puting menonjol. Memompa susu selama beberapa menit juga dapat membantu menarik puting keluar.
4. Posisi Menyusui yang Berbeda: Mencoba berbagai posisi menyusui, seperti posisi football hold atau cross-cradle hold, dapat membantu bayi melekat dengan lebih baik pada puting datar.
5. Menggunakan Pompa ASI: Menggunakan pompa ASI secara teratur dapat membantu menarik puting keluar dan juga memastikan bahwa Moms mempertahankan suplai susu yang baik jika bayi mengalami kesulitan melekat langsung.
6. Kesabaran dan Konsistensi: Kesabaran sangat penting. Setiap bayi berbeda dan mungkin memerlukan waktu untuk belajar bagaimana melekat dengan benar. Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan atau kelompok pendukung ibu menyusui.
Mencari Bantuan Profesional
Jika Moms mengalami kesulitan menyusui dengan puting datar, jangan ragu untuk mencari bantuan dari konsultan laktasi atau profesional kesehatan.
Mereka dapat memberikan dukungan, bimbingan, dan teknik yang sesuai dengan kebutuhan Moms dan bayi.
Selain itu, bergabung dengan kelompok dukungan Moms menyusui dapat memberikan dorongan moral dan berbagi pengalaman dengan Moms lainnya yang menghadapi tantangan serupa.
Kesimpulan
Dengan bantuan, teknik yang tepat, dan kesabaran, banyak Moms yang berhasil menyusui dengan sukses meskipun memiliki puting datar.
Penting untuk tetap positif dan mencari dukungan yang Moms butuhkan untuk memberikan yang terbaik bagi bayi.
Baca Juga: Pengobatan Mastitis pada Ibu Menyusui, Apa yang Harus Dilakukan?