3. Alami dan Ramah Lingkungan
Menggunakan serbuk kopi sebagai penyerap bau di kulkas adalah alternatif alami yang lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan produk kimia atau pengharum sintetis.
Moms tidak perlu khawatir tentang bahan kimia berbahaya yang mungkin terlepas dari penyegar udara komersial, sehingga lebih aman bagi keluarga dan makanan yang disimpan di kulkas.
Selain itu, serbuk kopi bisa digunakan kembali sebagai pupuk kompos setelah menyerap bau di kulkas.
Hal ini menjadikannya bahan multifungsi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
4. Mengusir Hama Kecil
Serbuk kopi juga dipercaya dapat mengusir beberapa jenis hama kecil, seperti semut dan kecoak, yang mungkin secara tidak sengaja masuk ke dalam kulkas atau dapur.
Hama-hama ini cenderung menghindari aroma kuat dari kopi, sehingga serbuk kopi dapat berfungsi sebagai pengusir hama alami.
Meski tidak terlalu kuat untuk membasmi hama sepenuhnya, ini bisa menjadi pencegahan awal.
5. Memanfaatkan Serbuk Kopi Bekas
Jika Moms menyeduh kopi setiap hari, Anda dapat menggunakan serbuk kopi bekas untuk keperluan ini.
Daripada membuangnya begitu saja, serbuk kopi bekas masih efektif menyerap bau di kulkas.
Cukup keringkan serbuk kopi setelah menyeduh, lalu tempatkan dalam wadah terbuka di dalam kulkas.
6. Menjaga Kelembapan
Serbuk kopi juga memiliki sifat higroskopis, yang berarti dapat menyerap kelembapan di sekitarnya.
Baca Juga: Kulkas Bau Amis? Ini Cara Efektif dan Ampuh Mengatasinya dengan Bahan Murah Meriah