Nakita.id - Cuaca ekstrem kembali mengancam sejumlah wilayah di Indonesia pada Minggu, 29 September 2024.
Berdasarkan prakiraan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), beberapa daerah diperkirakan akan mengalami hujan lebat disertai angin kencang, petir, dan potensi banjir.
Kondisi cuaca yang tidak stabil ini menjadi perhatian, terutama bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan.
BMKG mengimbau agar semua pihak tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi cuaca buruk yang mungkin terjadi.
Cuaca Minggu 29 September 2024
BMKG telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang meliputi hujan lebat, angin kencang, serta potensi longsor dan banjir di beberapa daerah.
Peringatan ini diberikan karena adanya pertemuan arus udara dan kelembaban tinggi di atmosfer yang memicu pembentukan awan hujan.
Beberapa wilayah yang diprediksi mengalami cuaca buruk antara lain:
1. Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi)
Hujan lebat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di sore hingga malam hari.
Beberapa titik rawan banjir di wilayah ini diharapkan meningkatkan kewaspadaan, terutama di daerah yang sering tergenang air.
2. Jawa Barat (Bandung, Cianjur, Sukabumi)
Hujan lebat yang berpotensi menyebabkan tanah longsor di daerah perbukitan dan pegunungan.
3. Jawa Tengah (Semarang, Solo, Magelang)
Wilayah ini diperkirakan akan mengalami hujan lebat dengan intensitas tinggi yang bisa memicu banjir dan genangan di beberapa tempat.
Baca Juga: Cuaca Sabtu 28 September 2024, Benarkah Terjadi Hujan di Semarang?
4. Jawa Timur (Surabaya, Malang, Kediri)
Hujan lebat dengan durasi panjang dan potensi angin kencang.
5. Sumatera (Medan, Padang, Palembang)
Cuaca ekstrem diprediksi melanda dengan hujan deras disertai petir dan angin kencang.
6. Kalimantan (Pontianak, Balikpapan)
Hujan lebat dan potensi banjir di daerah dataran rendah dan sungai.
7. Sulawesi (Makassar, Manado)
Hujan deras dengan intensitas tinggi yang dapat menyebabkan banjir bandang di beberapa wilayah.
Menurut BMKG, cuaca ekstrem ini dipicu oleh beberapa faktor utama, di antaranya:
Tingginya kelembaban udara di beberapa wilayah Indonesia menjadi salah satu pemicu terbentuknya awan konvektif yang dapat menimbulkan hujan lebat.
Kelembaban tinggi ini sering kali disebabkan oleh pergerakan massa udara basah dari Samudera Hindia dan Laut China Selatan.
Beberapa siklon tropis yang terjadi di sekitar wilayah perairan Indonesia turut mempengaruhi cuaca di daratan.
Siklon ini menarik uap air yang kemudian dilepaskan dalam bentuk hujan lebat.
La Niña yang sedang berlangsung juga berkontribusi terhadap meningkatnya curah hujan di wilayah Indonesia.
Fenomena ini menyebabkan suhu permukaan laut menjadi lebih dingin dan meningkatkan jumlah uap air yang berpotensi menjadi hujan.
Baca Juga: BERITA POPULER: Benarkah Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Cerai hingga Cuaca 27 September 2024
Pertemuan arus udara di beberapa wilayah menyebabkan terbentuknya awan hujan dengan intensitas tinggi.
Kondisi ini sering kali memicu cuaca ekstrem seperti hujan deras dan angin kencang.
Cuaca ekstrem dengan hujan lebat tidak hanya menyebabkan genangan air, tetapi juga berpotensi menimbulkan dampak serius seperti banjir, tanah longsor, dan kerusakan infrastruktur.
Beberapa daerah dataran rendah dan aliran sungai menjadi titik rawan banjir yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat.
Banjir tidak hanya berdampak pada perumahan, tetapi juga infrastruktur penting seperti jalan raya, jembatan, dan fasilitas umum lainnya.
Tanah longsor di daerah perbukitan dan pegunungan juga menjadi ancaman serius, terutama di wilayah yang memiliki curah hujan tinggi.
Longsor dapat memutus akses jalan, menghancurkan rumah, dan menimbulkan korban jiwa.
Oleh karena itu, masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
Cuaca ekstrem yang diprediksi melanda sejumlah wilayah Indonesia pada Minggu, 29 September 2024, memerlukan kewaspadaan tinggi dari masyarakat.
Hujan lebat disertai angin kencang, petir, dan potensi banjir dapat mengancam keselamatan serta merusak infrastruktur.
Oleh karena itu, persiapan dan kesigapan dalam menghadapi cuaca buruk menjadi sangat penting.
Tetap pantau informasi cuaca terkini dari BMKG dan ikuti semua petunjuk dari pihak berwenang untuk menjaga keselamatan diri dan keluarga.
Baca Juga: Cuaca Selasa 24 September 2024, Waspada Hujan Lebat Awali Musim Hujan