- Gunakan kain bersih yang sudah direndam dalam air dingin dan kompreskan pada area bekas suntikan selama beberapa menit.
- Hindari penggunaan es langsung pada kulit bayi, karena kulit mereka masih sangat sensitif.
- Kompres dingin dapat membantu meredakan rasa tidak nyaman dan mempercepat proses penyembuhan luka kecil akibat suntikan.
5. Penggunaan Krim Pelembap
Menjaga kulit bayi tetap lembap adalah kunci dalam proses penyembuhan.
Kulit yang terhidrasi dengan baik akan lebih cepat dalam memperbaiki jaringan yang rusak, termasuk bekas suntikan.
- Oleskan pelembap bayi yang lembut pada area bekas suntikan secara teratur.
- Pastikan pelembap tersebut tidak mengandung bahan kimia keras atau pewangi yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit bayi.
- Kulit yang terhidrasi dengan baik akan membantu mencegah bekas luka menjadi permanen atau terlihat lebih jelas.
6. Eksfoliasi Lembut dengan Bahan Alami
Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
Namun, karena kulit bayi sangat halus dan sensitif, eksfoliasi harus dilakukan dengan sangat lembut dan menggunakan bahan alami.
- Moms dapat menggunakan kain lembut yang dibasahi air hangat untuk menggosok ringan area bekas suntikan.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bekas Tumpahan Minyak Agar Bersih dan Kesat
- Lakukan ini seminggu sekali untuk membantu meremajakan kulit tanpa menyebabkan iritasi.Hindari penggunaan scrub atau bahan eksfoliasi keras yang biasa digunakan pada orang dewasa.