7 Tipe Ayah, Anda Termasuk yang Mana?

By Ipoel , Senin, 20 April 2015 | 09:00 WIB
7 Tipe Ayah, Anda Termasuk yang Mana? (Ipoel )

Tabloid-Nakita.com - Tak hanya Anda saja, kehadiran si kecil juga memberikan dampak besar pada sang suami. Perubahan status menjadi seorang ayah terkadang bisa membuat mereka takut, khawatir, paranoid atau bahkan sebaliknya santai saja. Dalam menjalankan tugas sebagai ayah, secara garis besar pria bisa dikategorikan menjadi 7 tipe ayah. Ayo...suami Anda termasuk yang mana?

Sang Pengawas.

Ayah tipe ini sangat aktif dan suka sekali ikut andil dalam hal memantau perkembangan dan perawatan si kecil, seperti kunjungan ke dokter, mengganti popok,  hingga dalam pemilihan suster. Mereka melakukan ini bukan karena tidak percaya dengan Anda, tapi mereka hanya ingin menjalankan peran ayah secara keseluruhan dengan serius. Bahkan sangat serius. Mereka tidak akan membiarkan masalah apapun terjadi di bawah pengawasannya.

Si Konyol.

Sifatnya yang supel dan konyol itulah yang membuat Anda jatuh hati padanya. Ayah tipe ini mampu dengan sabar mencoba setiap mainan yang bisa menenangkan si kecil ketika sedang rewel. Tapi jangan minta dia untuk membantu Anda bebersih. Sebab ayah tipe ini hanya akan membuat Anda frustrasi dan mengubah Anda menjadi sosok ‘bos’ yang suka menyuruh. Sebenarnya, dia tidak ingin Anda terlihat seperti orang jahat, tapi karena memang dia suka bermain-main saja.

Sang Petugas.

Ayah tipe ini merasa sedikit ketakutan dan bingung dengan peran barunya, sehingga dia akan menawarkan diri untuk melakukan hal-hal yang dia tahu dia bisa. Inilah alasannya Anda mencintai suami tipe ini: Kebaikannya membuat hidup Anda terasa lebih mudah. Dia akan melakukan segala hal yang bisa membuat hidup bersama si bayi menjadi lebih mudah. Dia akan memasak, bebersih, dan akan melakukan semuanya. Tapi waspadalah, ayah tipe ini biasanya akan melontarkan ribuan pertanyaan seputar perawatan bayi dan Anda. Sebenarnya, ayah ini memerlukan waktu privat sedikit bersama si bayi, sehingga dia bisa membangun rasa percaya diri dan mandiri.

Pekerja Keras.

Banyak ayah baru yang tertekan dengan peran ‘penyedia’ ketika si bayi datang. Dan kondisi ini membuatnya bekerja mati-matian untuk dapat mengemban peran tersebut dengan baik. Ayah tipe ini menganggap yang penting semua kebutuhan ibu dan si bayi terpenuhi, jadi tidak ada waktu untuk bermain atau sekadar mengganti popok si adik. Bukan karena mereka tidak mau, tapi karena tidak pernah ada waktu. Apa yang harus Anda katakan untuk ayah tipe ini? Santai sedikit! Ingat,  bayi dan dia tidak akan muda selamanya. Pekerjaan penting, tapi menghabiskan waktu bersenang-senang bersama keluarga juga sama pentingnya.

 

Braggy Dad

Ayah tipe ini akan selalu menjadi orang pertama yang menelepon orang tua Anda, mem­posting di Facebook, atau bahkan memberitahukan ke orang asing tentang kemajuan apapun yang dilakukan anak Anda, sekecil apapun. Bukannya tidak mau kalau si dia bangga, tapi itu terlalu berlebihan. Kecuali anak kita memiliki kemampuan khusus yang tidak dimiliki anak-anak lain seusianya.