Begini Posisi Menyusui yang Benar, Yuk Ikuti Langkah-langkahnya!

By Faras, Senin, 14 Agustus 2017 | 22:20 WIB
Posisi menyusui yang tepat bisa Ibu lakukan langkah demi langkah (Santi Hartono)

Nakita.id - Salah satu kunci keberhasilan dalam menyusui adalah mengetahui posisi menyusui yang tepat. Seperti apa ya posisi menyusui yang tepat? Pastinya Ibu perlu melakukan langkah-langkah yang tepat. Yuk ikuti langkah-langkah tepat berikut ini!

Baca juga: Pekan ASI Dunia 1-7 Agustus: Ini Dia 5 Hambatan Menyusui yang Sering Dialami Para Ibu Setelah Melahirkan

1. Peluk bayi dengan seluruh badannya menghadap payudara Ibu. Posisinya lurus searah, dari kuping, hidung, dan badannya. Perut bayi menempel pada perut Ibu atau payudara bagian bawah, sedangkan dagunya menempel pada payudara ibu. 

2. Bila Ibu menggendong bayi di atas bantal, pegang bayi pada belakang bahunya (bukan pada dasar kepala) dan lehernya harus sedikit teregang, kemudian ibu memegang payudara tanpa menekan puting susu dan areolanya. Pipi si bayi atau sisi mulutnya disentuh dengan puting susu untuk merangsang refleks isap bayi. Bila mulutnya terbuka, gerakkan bayi ke payudara. 

3. Setelah itu, Ibu mengarahkan bibir bawah bayi ke dasar areola, lalu masukkan puting susu ke atas mulut sehingga puting akan menyentuh dan merangsang langit-langit. 

Baca juga: 5 Posisi Menyusui yang Nyaman untuk Mama 

4. Jika posisi mulut bayi dengan puting susu sudah benar, posisi tubuh ibu saat memberi ASI bisa lebih bervariasi. Yang paling tepat adalah posisi duduk dan tidur. Namun bila ASI memancar deras karena pengaruh gravitasi bumi, sebaiknya ambil posisi tidur telentang dengan posisi bayi di atas badan Ibu. Dengan demikian ASI ditarik oleh gravitasi bumi hingga ia tidak keluar memancar. 

Jika posisi menyusui salah, ada tanda-tanda yang bisa Ibu ketahui. Areola tidak akan masuk ke dalam mulut bayi atau hanya di bibir bawah bayi. Akibatnya, bayi mengisap susu sebentar-sebentar atau malah menolak menyusu karena ia tidak mendapatkan ASI. Kalau sudah begitu, bayi gampang rewel karena tidak kenyang, bobotnya pun takkan bertambah.

Baca juga: Kiat Mengatasi Bayi yang Menolak ASI

Bagi si Ibu, posisi yang salah membuat putingnya jadi lecet dan tegang yang akhirnya memengaruhi produksi ASI. Posisi yang salah ditandai dengan mulut dan dagu bayi tidak menempel pada payudara ibu atau terpisah, juga perut bayi tidak menempel sehingga lehernya berputar. Salah satu cara menilai posisi yang salah adalah bila saat menyusu terdengar suara si kecil seperti mengecap.