Kondisi Persalinan yang Membutuhkan Vakum dan Forsep

By Ipoel , Senin, 25 Juni 2012 | 23:00 WIB
Vakum dan Forsep (Ipoel )

Nakita.id - Setiap ibu tentu menginginkan persalinan normal, namun karena satu dan lain hal persalinan membutuhkan alat bantu vakum atau forsep.

Menurut dr. Indra Anwar, Sp.OG, dari RS Bunda, Jakarta, vakum adalah semacam alat pengisap (negative-pressure vacuum extractor).

Alat bantu ini dipasangkan pada bagian terbawah dari kepala janin.

Kondisi persalinan membutuhkan vakum

Syarat penggunaan alat vakum yaitu bila ketuban pecah, pembukaan sudah lengkap, posisi kepala janin sudah di dasar panggul, dan janin dalam keadaan hidup.

Kalau janin tidak segera dikeluarkan, kepala dapat terjepit di antara tulang-tulang panggul ibu.

Efeknya, kepala terlihat lebih panjang karena adanya cairan di kulit kepala, tapi akan kembali seperti semula.

Cairan yang ada di bawah kulit tersebut akan diserap tubuh.

Forsep berupa alat logam menyerupai sendok. Alat bantu persalinan ini dipasangkan pada kepala janin seperti mencapit, kemudian kepala akan ditarik keluar. 

Baca Juga: Sepele Tapi Manfaatnya Luar Biasa, Inilah 4 Barang Penting yang Sering Terlupakan Menjelang Persalinan

Kondisi persalinan membutuhkan forsep

Tindakan forsep diperlukan pada kondisi ibu sudah mengejan tapi janin tak kunjung lahir.