Nakita.id - Apakah Moms melahirkan secara caesar?
Persalinan caesar merupakan salah satu metode persalinan yang juga umum dilakukan oleh para calon ibu.
Bahkan, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sebanyak 31% bayi di Amerika yang lahir secara caesar.
Operasi caesar sendiri umumnya aman untuk keselamatan Moms sendiri maupun bayi.
Meski begitu, infeksi pasca operasi caesar bisa saja terjadi tanpa disadari.
Hal ini disampaikan oleh Whitney B. You, M.D., MPH, asisten profesor di Departemen Obstetri dan Ginekologi di Feinberg School of Medicine, Northwestern University, Chicago, Amerika Serikat (AS).
Menurutnya, sekitar 6 hingga 11 persen individu yang mendapatkan infeksi di sekitar rahim, perut, ataupun di tempat sayatan pasca persalinan caesar.
Lantas, seperti apa tanda-tanda terkena infeksi pasca persalinan caesar?
Melansir Parents, inilah tanda-tandanya.
Baca Juga: 5 Kondisi yang Mengharuskan Ibu Hamil Operasi Sesar, Jangan Lagi Ngeyel Jika Dokter Sudah Memutuskan
Moms harus tahu, bekas luka operasi caesar dapat terinfeksi setelah dimasuki oleh bakteri, kemudian menyebar hingga ke rahim atau perut.
Umumnya, tanda-tanda ini baru muncul beberapa hari setelah operasi.
GIV Gelar Kompetisi 'The Beauty of GIVing' Guna Dukung Perjalanan Inspiratif Womenpreneur Indonesia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR