Ini Tanda Jika Janin dalam Kandungan Tidak Dalam Kondisi Baik

By Nia Lara Sari, Sabtu, 2 Juni 2018 | 11:53 WIB
Sebenarnya untuk memastikan keadaan janin, Moms bisa menilai berbagai tanda. (iStockphoto/cosmin4000)

Nakita.id - Sebagai orangtua kita selalu ingin memastikan, anak dalam keadaan sehat.

Termasuk keadaan janin dalam perut kita.

Namun, mungkin Moms akan sedikit kesulitan untuk memastikan, janin baik-baik saja.

BACA JUGA: Janin Dalam Kandungan Buang Air Besar atau Tidak? Ini Penjelasannya

Pasalnya, janin berada didalam rahim dan cukup sulit untuk dilihat secara langsung.

Sebenarnya untuk memastikan keadaan janin, Moms bisa menilai berbagai tanda.

Inilah tanda-tanda jika janin sedang tidak dalam keadaan baik:

1. Tidak ada detak jantung

Kita harusnya dapat mendengar detak jantung janin sejak minggu ke-10 kehamilan.

Jantung janin sebenarnya mulai berdetak sejak minggu ke-5 tetapi kita tidak dapat mendengarnya hingga 5 minggu kemudian.

Tidak adanya detak jantung janin berarti janin sedang stres atau lingkungan yang tidak ramah.

BACA JUGA: Salut! Putri Sulung Nia Ramadhani Buat Konsep Acara Ulang Tahun Sendiri di Usia 6 Tahun

2. Kram

Kram saat kehamilan yang berlangsung terlalu lama dan tidak tertahankan, dapat menandakan masalah tertentu.

Kram yang terjadi pada trimester 2 atau 3, dan dapat mengindikasikan persalinan dini, penyakit atau bahkan keguguran.

Jika merasakan kram yang sangat hebat segeralah berkonsultasi dengan dokter kandungan.

3. Perdarahan

Perdarahan selama kehamilan adalah pertanda buruk.

Perdarahan dapat disebabkan ketidakseimbangan hormon atau masalah pada plasenta.

Namun, kadang-kadang perdarahan bisa mengidentifikasikan keguguran.

BACA JUGA: Haru, Duduk di Pelaminan Tanpa Pasangan, Perempuan Ini Tuliskan Faktanya Beberapa Tahun Kemudian

Jika terjadi perdarahan selama kehamilan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

4. Nyeri punggung

Nyeri punggung memang umum dirasakan ibu hamil, hal ini karena terjadinya pergeseran pusat gravitasi tubuh.

Namun, jika nyeri punggung tidak dapat dikendalikan atau berlangsung lama, itu bisa menunjukkan masalah dengan ginjal atau kandung kemih.

Infeksi selama kehamilan sangat berbahaya bagi janin Moms.

Oleh karenanya, jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter jika merasakan sakit punggung yang parah.