Nakita.id - Mengajak anak kita yang berusia si 4-5 tahun ke pesta tidak susah kok, asal tahu caranya supaya dia tidak rewel.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Ajak anak bicara
Sebelum mengajak anak sebaiknya bicarakan lebih dulu hal itu dengannya.
Tanyakan, apakah dia mau ikut ke pesta pernikahan tersebut atau tidak.
Berikan gambaran realistis tentang suasana pesta yang akan dihadapinya.
Apa saja hal-hal menyenangkan yang akan ditemuinya dan apa saja hal-hal yang tidak mengenakkan yang akan dihadapinya.
Jadi sebelum berangkat, anak sudah mempunyai gambaran sekaligus persiapan mental.
2. Bikin janji
Buat perjanjian dengan anak apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukannya selama pesta.
Misalnya kalau mau pipis harus bilang, tidak boleh berlarian saat acara berlangsung, makan secukupnya, tidak boleh menangis, tidak boleh minta gendong terus dan sebagainya.
Jangan lupa, setelah acara selesai dan anak menepati janjinya, orang tua harus memberikan pujian, sehingga anak memahami bahwa tindakan yang dilakukannya sudah benar dan akan diulangnya lagi dilain kesempatan.
3. Batasi waktunya
Daya tahan anak usia pra sekolah untuk mengikuti rangkaian acara seperti ini masih sangat terbatas.
Alangkah baiknya bila orang tua dengan tegas mengatur waktunya supaya anak tidak kelelahan.
Misalnya orang tua mendapat tugas di pesta itu, usahakan anak datang belakangan dengan pengasuhnya atau saudara lainnya setelah acara dimulai.
Bisa juga sebelum acara selesai anak sudah meninggalkan acara.
Tapi kalau orang tua tidak mempunyai tugas di pesta pernikahan tersebut, sebaiknya batasi waktu kehadirannya, sebelum anak bosan usahakan sudah meninggalkan acara.
Bagaimanapun kalau sampai anak kelelahan dan jadi rewel, toh, yang repot orang tua juga.
4. Didampingi pengasuh
Kalau orang tua ingin “bersosialisasi” dengan ngobrol sana-sini selama acara, atau mungkin ada tugas yang merepotkannya, sebaiknya mengajak pengasuh untuk mendampingi anak selama acara.
Dengan adanya pengasuh kebutuhan anak bisa dipenuhi dan orang tua tidak direpotkan dengan rengekannya.
5. Bawakan mainan/makanan kesukaan
Jangan lupa untuk membawakan mainan atau makanan kesukaan anak.
Disamping bisa menyibukkan anak, mainan kesukaannya bisa dimanfaatkan saat anak angot, begitupun dengan makanan kesukaannya.