Kenang 1 Tahun Meninggalnya Julia Perez, Keluarga Lebih Hati-hati

By Fita Nofiana, Jumat, 8 Juni 2018 | 17:17 WIB
Mendiang Julia Perez (instagram: juliaperez)

Nakita.id - Meninggalnya penyanyi cantik Julia Perez atau Jupe setahun lalu setelah berjuang melawan kanker serviks menjadi kabar duka bagi banyak orang.

Terutama bagi keluarga dan para sahabat terdekat.

BACA JUGA: Meski Ganas, Kanker Serviks Ternyata Bisa Dicegah dan Disembuhkan

Jelang satu tahun meninggalnya Julia Perez, di sebuah acara yang dipandu Ruben Onsu, Ivan Gunawan, dan Wendy mengenang mendiang penyanyi itu.

Pada acara tersebut mereka mengenang Julia Perez sambil mengundang adik-adik Jupe, Della dan Nia.

"Semangatnya terbaik dia, itu yang bikin kadang aku menangis" ujar Della, adik Julia Perez tak kuasa menahan tangis.

Menurut Ivan, seteah tahu terkena kanker Jupe tak pernah kehilangan semangatnya, ia bahkan memiliki pekerjaan yang lebih banyak.

"Waktu itu pernah ketemu, aku saranin biar mami (panggilan untuk Jupe) jangan capung-capung (capek), nanti kankernya bangun lagi," kenang Ivan.

"Tapi dia bilang kalau kankernya udah disikat" tambahnya.

Bagi Ivan maupun yang lain merasa, bahwa semangat Julia Perez melawan kanker begitu luar biasa.

"Gue nggak terlalu deket sama Jupe, tapi sempet menyambangi dia di rumah sakit, tapi dia nggak memperlihatkan kalau sakit" ujar Wendy.

"Dia pernah ngeluh nggak sih?" tanya Wendy lagi.

"Dia kalau ngeluh pas nggak ada orang, kalo pagi sebelum syuting dia ke kamar aku, cuman bilang kakak sakit nggak kuat, tapi bisa kasih semangat," kata Della.

BACA JUGA: Sedang Sakit Kaki & Punggung? Periksakan, Bisa Jadi Tanda Dini Kanker Serviks

Menurut Della, hal yang bisa membuat Jupe lupa dengan sakitnya adalah bekerja dan ketemu dengan teman-temannya.

"Kalau di rumah nggak betah, sakitnya malah berasa" tambahnya.

Anggota keluarganya terkena kanker, baik Della ataupun Nia merasa lebih perhatian dengan masalah kanker.

"Kita jadi aware, saya sebagai perempuan harus proteksi diri, prepare untuk suntik serviks" tambah Nia.

Belajar dari kejadian Jupe, Kanker Serviks disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) atau biasa disebut wart virus (virus kutil). Terdapat lebih dari 100 tipe HPV yang telah diidentifikasi.

Tipe 16, 18, 31, 33, dan 35 adalah yang menyebabkan perubahan sel-sel serviks yang awalnya menjadi displasia dan selanjutnya berkembang menjadi kanker leher rahim.

Tentu, HPV tidak serta merta bisa berada di dalam tubuh dan leher rahim seorang perempuan bilamana tidak ada faktor pemicunya, yang ternyata cukup banyak.

Antara lain: hubungan seksual pertama usia muda; mempunyai banyak pasangan seks atau pernah berhubungan dengan lelaki yang mempunyai banyak pasangan seks, pernah berhubungan dengan pria yang menderita penile warts (kutil kelamin); merokok (risikonya dua kali lipat).

 

Ada beberapa ciri penderita kanker serviks, seperti menstruasi tidak teratur, keputihan tak wajar, nyeri saat berhubungan seksual, penurunan berat badan drastis, sakit kaki, nyeri pungggung, dan lain sebaginya.

BACA JUGA:  Inkompetensi Serviks Bisa Serang Ibu Hamil. Kenali Tanda dan Pencegahannya!

Untuk memastikan kesehatan serviks, Moms tentu harus melakukan vaksin sebelum terkena risiko. (*)