Berubah peran berubah tanggungjawab dan gaya hidup. Dari hobi futsal jadi golf. Saya tadinya hobi yoga yang tenang jadi suka KravMaga yang dinamis bakbukbakbuk.Dari biasa biasa aja jadi dimintain foto setiap pergi. Dari mimpi bisa liburan jauh sampe udah biasa. Yang dulu dianggap mewah sekarang sehari hari.
Yang dulu spesial skrg terasa wajar. Betapa mudahnya selera kita terbang tinggi. Betapa mudahnya standar kita terus naik dan ngga ada habisnya. I bet ada banyak sekali kelakuan yg berbeda dari sana ????", jelas aktris berusia 31 tahun ini.
Lebih lanjut, Maya juga mengakui mengiringi sekaligus menerima perubahan bukanlah hal yang mudah.
Hal ini disebabkan beragam faktor, tak hanya dari kedua pasangan.
Terlebih menurut Maya, banyak dari kita lebih suka menuntut daripada introspeksi.
BACA JUGA: Jaga Tanaman di Pekarangan Rumah Bebas Hama dengan Bawang Putih, Begini Caranya"Saya rasa ngga mudah mendampingi perubahan. Karena pasti ada pergantian sikap, pola pikir, selera dsb dsb karena lingkungan tidak lagi sama.
Semakin berubah akan semakin banyak yang harus di catch up to be on the same page.Dan kebanyakan dari kita lebih suka menuntut daripada introspeksi. Karena yang kita lakukan juga berbeda maka tentu saja reaksi yang kita terima berbeda.
Pasangan kita berubah tetapi bisa jadi itu juga karena kita pun berbeda ???? Hanya jika kita menyamakan persepsi maka kita bisa saling mengerti mengapa kita melakukan apa yang kita lakukan.
People ALWAYS change and forever is LONG. So i think marriage is alot of catching ups???? Good luck to all of us!", pungkas Maya.