Tidak menutup pintu kulkas dengan rapat
Ada kalanya pintu kulkas tidak tertutup dengan baik.
Untuk itu, pastikan menutup pintu kulkas sampai karet benar-benar menempel pada kulkas.
Atau cek karet pada tutup pintu kulkas, bisa jadi karet sudah longgar sehingga tidak menempel dengan baik.
Jika terdapat celah sedikit saja pada pintu kulkas, udara dingin di dalam kulkas akan keluar dan membuat mesin harus mengeluarkan tenaga lebih untuk mempertahankan suhunya.
Tidak membersihkan kulkas secara berkala
Pada bagian belakang kulkas terdapat kipas yang menjadi sumber tenaga kulkas, terkadang kotoran menimbun dan membuat kerja kulkas menurun.
Untuk itu, bersihkanlah bagian ini secara berkala agar kulkas selalu bekerja optimal.
Listrik yang tidak stabil
Tegangan listrik juga memberikan pengaruh yang cukup signifikan pada keawetan dan kinerja alat elektronik di rumah.
Tegangan listrik yang turun bisa terjadi karena adanya sambungan kabel yang salah, bisa juga terlalu banyak penggunaan barang-barang elektronik dalam waktu yang bersamaan.
Jika tegangan listrik turun, cobalah minta bantuan ahli listrik, seperti pegawai PLN untuk mengeceknya.
Dengan demikian, kulkas akan tetap terjaga suhunya.
BACA JUGA: Atasi Suhu Tubuh Tinggi Selama Kehamilan dengan Obat-obatan Alami Ini
Jarang membersihkan bunga es
Jika sirkulasi gas freon tidak dapat mengalir dengan baik, maka sistem pendinginan menjadi kurang maksimal.
Jika lemari es tidak sering dibersihkan dengan baik, maka pipa kapiler ini bisa dengan mudah mampet dan menimbulkan bunga es di pinggiran lemari es.
Permasalahan seperti ini umumnya terjadi pada kulkas satu pintu.
Kulkas satu pintu biasanya tidak memiliki fitur defrost dan fan yang berguna untuk membersihkan bunga es, sehingga pastikan Moms rutin membersihkannya agar kulkas awet penggunaannya.