Siapa Berpotensi Alami Serangan Jantung Seperti Alm Arief Rivan? Waspadai Tanda Serangannya

By Anisyah Kusumawati, Rabu, 4 Juli 2018 | 10:31 WIB
Arief Rivan Meninggal Dunia ()

Nakita.id - Kabar duka datang dari industri hiburan tanah air karena salah satu aktor legendaris telah wafat.

Beliau adalah aktor senior Arief Rivan yang meninggal pada Selasa (3/7/2018) pagi akibat serangan jantung.

Meninggal di kediamannya di Depok, aktor berusia 67 tahun ini diketahui mengidap penyakit jantung sejak satu tahun yang lalu.

BACA JUGA : Deteksi Dini Aritmia, Penyakit yang Sebabkan Kematian Mendadak

Penyakit jantung ini masih memiliki angka prevalensi dan kematian yang cukup tinggi.

Penyakit Jantung Koroner (PJK) misalnya, menjadi penyebab kematian tertinggi pada semua umur setelah stroke, yakni sebesar 12,9% menurut Kemenkes RI.

"Kondisi ini terjadi saat ada penyumbatan pada pembuluh darah jantung yang memberikan makanan ke otot-otot jantung, atau disebut pembuluh darah koroner," ungkap dr. Dicky Armein Hanafy, SpJP (K), FIHA, pada Nakita.id melalui wawancara eksklusif di RS Jantung Harapan Kita, Jakarta Barat (04 Juli 2018).

Menurut dokter Dicky penyakit ini bisa menyerang siapa saja, namun memang ada beberapa kondisi orang dengan faktor risiko dan gejala yang patut diwaspadai.

Tanda-tanda tersebut antara lain:

1. Menjadi salah satu dari faktor risiko

Beberapa orang yang memiliki risiko penyakit ini adalah :

- Usia di atas 40 tahun- Laki-laki namun tidak menutup kemungkinan juga perempuan - Memiliki kebiasaan merokok- Memiliki penyakit diabetes- Memiliki kolesterol tinggi dan hipertensi

BACA JUGA : Hari Keluarga Nasional: Lakukan 4 Hal Ini Agar Perkawinan Harmonis

2. Gejala bisa berbeda-beda, paling umum adalah nyeri dada

Nyeri dada khas nyeri di sebelah tengah sampai menjalar ke lengan, bahu, bisa ke belakang dan ke rahang.

Namun menurut dokter Dicky hanya sebanyak 1/3 pasien yang mengalami tanda tersebut.

Selain itu dada pun akan terasa sesak dan seperti tertekan.

3. Cepat capek, terutama pada pasien diabetes

4. Serangan jantung paling banyak terjadi di pagi hari

Hal ini juga terjadi pada banyak kasus serangan jantung, misalnya saja pada kejadian aktor Arief Rivan.

Selain tanda-tanda di atas, salah satu pasien di Rumah Sakit Pondok Indah yang berhasil sembuh pun mengungkapkan gejala nyata dari penyakit jantung yang pernah ia rasakan.

Beliau adalah Budi Santoso, pasien dari dr. A. Sari Sri Mumpuni, Sp. JP (K), FIHA.

Menurut pengalamannya, ia merasa napas terasa sesak dan rahang begitu kaku.

Laki-laki berusia 64 tahun tersebut awalnya menyangka bahwa itu adalah gejala asam lambung.

BACA JUGA : Tak Perlu Tanah dan Air, Tanaman Tillandsia ini Menyegarkan Ruangan dan Bisa Cegah Penyakit

Selang satu minggu beliau pun merasakan berbagai keluhan lain yang kurang lazim.

Badannya terasa capek walau hanya berjalan sejauh 50 meter, kemudian ngilu pun mulai menjalar di sekitar punggung.

Beliau akhirnya menjalani berbagai pengobatan menyeluruh dengan CT Angio Cardiac, kateterisasi, dan pemasangan stent di Rumah Sakit Pondok Indah.

Yuk lebih peka lagi terhadap gejalanya khususnya bagi seseorang yang memiliki faktor risiko. (*)