Arief Rivan Meninggal Akibat Serang Jantung, Ternyata Gejala Ini Sering Dikira Sakit Maag!

By Shevinna Putti Anggraeni, Rabu, 4 Juli 2018 | 13:00 WIB
gejala serangan jantung yang sering dikira sakit maag (kolase nakita.id)

Nakita.id - Dunia hiburan kembali berduka atas kepergian aktor senior Arief Rivan.

Aktor yang dikenal Pakde di sinetron "Si Yoyo" meninggal dunia akibat serangan jantung pada Selasa (3/7/2018).

Ia meninggal dunia di kediamannya di kawasan Beji, Depok, Jawa Barat.

BACA JUGA: Intip Kehidupan Ade Tya, Sosialita Asal Surabaya yang Selalu Tampil Perfeksionis!

Kabar meninggalnya Aref Rivan akibat serangan jantung pun dibenarkan oleh putrinya, Maulady Agsanory Arnov atau Ory.

Anak Arief Rivan, Ory menjelaskan ayahnya sudah menderita penyakit jantung sejak setahun lalu.

Ory juga mengungkap tahun lalu sang ayah sudah mengalami penyumbatan 90%, pasang ring hingga rutin kontrol jantung.

Selain Arief Rivan, sejumlah artis tanah air juga meninggal dunia akibat serangan jantung atau penyakit jantung.

Rupanya penyakit jantung yang mematikan ini tak hanya menyerang orang yang sudah lanjut usia.

Penyakit jantung juga tak hanya diderita oleh orang bertubuh gemuk, tetapi juga orang kurus.

Ada banyak gejala yang muncul pada tubuh sebelum penyakit jantung menyerang, salah satunya nyeri dada.

BACA JUGA: Arief Rivan Meninggal Karena Serangan Jantung, Kebiasaan Ini Bisa Jadi Pemicunya!

Asal Moms tahu, nyeri dada bukan salah satu gejala utama penyakit jantung, tapi ada juga  yang mengalami gejala seperti sakit maag atau sakit lambung.

Ini tidak heran, karena gejala serangan jantung dan asam lambung memiliki kesamaan.

Gejala nyeri dada adalah salah satu alasan paling umum seseorang pergi ke Unit Gawat Darurat.

Pasalnya, ini salah satu ciri serangan jantung yang harus ditangani sesegera mungkin.

Dari seluruh jumlah pasien dengan keluhan sakit dada yang masuk ke UGD, beberapa di antaranya sebenarnya mengalami heartburn.

Heartburn adalah rasa sakit di perut atau ulu hati, yang sering disertai rasa panas.

Pada beberapa kasus, sakit di ulu hati ini sampai mendesak ke arah atas sehingga pasien bisa merasa sesak.

Biasanya, heartburn ini terjadi pada seseorang dengan permasalahan asam lambung.

Memang, agak sulit membedakan rasa sakit yang disebabkan oleh serangan jantung dengan heartburn.

Ini yang sering membuat para penderita asam lambung tinggi merasa panik saat merasa heartburn.

Nah, agar tak salah perkiraan, sebaiknya ketahui perbedaan gejala asam lambung dan sakit jantung yang dilansir webMD berikut ini.

BACA JUGA: Aktor Senior Arief Rivan Meninggal Dunia Karena Serangan Jantung

Ini dia gejala khas dari keluhan asam lambung.

1. Ada sensasi terbakar yang tajam di bawah tulang dada atau tulang rusuk.

2. Sesak atau sakit ulu hati pada penderita asam lambung umumnya tidak menyebar ke bahu, leher, atau lengan. Meski pada beberapa pasien ini juga bisa terjadi.

3. Nyeri di bawah tulang dada ini biasanya datang setelah makan, ketika berbaring, saat berolahraga, atau saat mengalami kecemasan.

4. Gejala asam lambung naik ini langsung mereda setelah minum obat antacid.

5. Jarang disertai dengan keringat dingin.

BACA JUGA: Masih Balita, Rafathar Sudah Traktir Keluarganya Makan Hingga Jutaan!

Mengenal Gejala Angina

Gejala angina alias nyeri dada yang parah atau bisa juga disebut gejala serangan jantung, meliputi:

1. Sesak napas.

2. Sebuah perasaan sesak dan ada tekanan hingga nyeri, umumnya terasa di tengah dada. Rasanya seperti ikat pinggang dipasangan dengan sangat ketat di sekeliling dada.

3. Nyeri di dada datang secara mendadak atau disertai tekanan yang semakin lama terasa semakin memburuk.

4. Pusing.

5. Nyeri bisa menyebar ke bahu, leher, rahang atau lengan.

6. Nyeri kemudian reda setelah diberi nitrogliserin.

7. Sering disertai keringat dingin. (*)