Imunisasi Yang Dianjurkan Untuk Bayi dan Fungsinya

By Ipoel , Minggu, 3 Maret 2013 | 23:00 WIB
Imunisasi Yang Dianjurkan (Ipoel )

3. Imunisasi MMR

Imunisasi MMR (Measles, Mumps, Rubella) dimaksudkan untuk mencegah campak, gondongan, dan rubela.

Bila sampai umur setahun anak belum mendapat imunisasi campak, MMR bisa diberikan pada usia 12 bulan.

Akan tetapi kalau sudah, MMR bisa diberikan satu kali di usia 15—18 bulan.

MMR juga bisa diberikan pada anak usia 6 tahun asal ia belum pernah kena campak sebelumnya.

Beberapa hari setelah imunisasi, umumnya anak akan demam, timbul bintik-bintik,  serta terjadi pembengkakan di tempat suntikan.

Namun, itu bukan sesuatu yang mengkhawatirkan dan bisa diatasi dengan obat penurun panas dari dokter.

4. Imunisasi Varisela

Bermanfaat mencegah penyakit cacar air (chicken pox).

Di Indonesia, imunisasi ini dianjurkan diberikan pada anak mulai usia 1 tahun ke atas dan tidak ada efek samping yang menyertai imunisasi ini.

Pada anak, umumnya varisela bersifat ringan namun dapat menimbulkan risiko komplikasi berupa radang otak (ensefalitis) dan bekas luka (scar) akibat infeksi sekunder bakteri.

5. Imunisasi Influenza