Pria Bertopeng Sepanjang Hidup, Ini yang Terjadi Saat Ia Melepasnya

By Fita Nofiana, Senin, 30 Juli 2018 | 14:30 WIB
Alex menggunakan topeng yang dijuluki 'Kulit Kedua' (Mirror.co.uk)

Nakita.id - Seorang pria asal Inggris, Alex Hickson (25) harus mengenakan topeng sepanjanag hidupnya. Hal ini terkait dengan pengyakit langka yang ia derita di mana Alex alergi terhadap matahari.

Ia memiliki kondisi sangat langka yang disebut dengan xeroderma pigmentosum yang membuatnya 10.000 kali lebih sensitif terhadap kerusakan UV daripada rata-rata orang.

Saat ia dipasa keluar rumah tanpa pelindung, kulitnya akan terbakar dan melepuh.

BACA JUGA:Pergoki Suami, Perempuan Ini Kaget dengan Selingkuhan Suaminya!

Untuk melindungi kulitnya setiap hari, memakai topeng, bahkan ketika sedang mendung karena sinar UV sekecil apapun sangat berpengaruh padanya.

Menurut ibunya, Anna ia pernah membawa Alex keluar ruangan saat ia bayi kemudian menimbulkan kulit terbakar yang sangat parah.

"Kalian bisa lihat di foto wajahnya yang terbakar, benar-benar terbakar, tidak ada kulit di sana. Wajahnya terbakar, tangannya, bahkan kakinya, " ujar Anna.

Melihat ada yang tak beres, Alex kemudian dibawa orangtuanya ke rumah sakit saat ia bayi.

Setelah diperiksa, didiagnosa penyakit xeroderma pigmentosum yang langka dan membuatnya tetap di dalam ruangan setiap hari.

Ini juga membuat dia kesulitan belajar, kehilangan sebagian pendengaran, dan rentan terkena kanker kulit.

Wajah Alex semasa kecil ketika ia tak menggunakan pelindung kulit

BACA JUGA:Waspada! Jika Ginjal dalam Bahaya, Tubuh Akan Memberi 7 Tanda Ini

Tapi sekarang, penemu Zoe Laughlin telah datang dengan solusi untuk membuat Alex bisa keluar di siang hari.

Ilmuwan tersebut membuat kulit buatan yang mirip dengan kulitnya untuk melindungi kulit asli.

Xeroderma pigmentosum menyisakan kulit Alex dengan kemampuan terbatas untuk memperbaiki kerusakan DNA yang disebabkan oleh sinar matahari.

Dibutuhkan waktu dua bulan untuk membuat topeng Alex, dengan pembuat prostetik mencetak model 3D wajahnya menggunakan ribuan gambar.

Cetakan yang terbuat dari silikon kemudian dibuat setelah model 3D ditempatkan dalam gips.

Silikon adalah bahan yang ideal karena memiliki rating UV nol persen dan cukup aman bagi Alex untuk menghindari kerusakan kulit.

Mendapatkan kulit kedua, Alex mulanya tak percaya dan merasa senang, "Saya tidak berpikir itu mungkin terjadi" katanya.

BACA JUGA:Tasya Kamila Foto Pakai Gaun Pengantin, Tinggi Badannya Jadi Sorotan

Ibunya, Anna berkata: "Saya terpesona, kau senang Anda mencoba sesuatu yang belum pernah dilakukan, bahkan dalam mimpi terliar saya, saya tidak akan memimpikannya."