Nakita.id - Masyarakat Indonesia kini tengah histeris bangga karena salah satu cabang olahraga unggulan yang ditandingkan di Asian Games 2018 mendapat medali emas.
Cabang olahraga tersebut ialah bulutangkis, yang mengirimkan atlet Jonatan Christie di laga final tunggal putra melawan Chou Tien Chen atlet asal Taiwan.
Pertarungan antara Jonatan Christie dengan Chou Tien Chen sangat sengit, hal itu dibuktikan dengan mereka memainkan permainan hingga tiga babak.
Bahkan pada babak kedua, atlet yang akrab disapa Jojo ini sempat kalah di tangan atlet Taiwan dengan skor 20-22.
BACA JUGA: 3 Anggota Polisi Menaiki Tubuh Ikan Hiu, Cici Panda Beri Protes Tegas!
Namun, dengan usaha Jojo dan dibarengi doa serta dukungan para penonton, akhirnya Jojo dapat memenangkan emas dengan skor akhir di babak ketiga yaitu 21-15.
Sontak seluruh penonton yang menyaksikan langsung di Istora Senayan bersorak bangga melihat aksi Jojo yang berhasil memenangkan pertandingan.
Untuk merayakan kemenangannya, Jojo melakukan selebrasi dengan membuka baju di lapangan yang akhirnya membuat para penonton menjadi lebih histeris bersorak.
Masyarakat Indonesia patut bangga atas prestasi yang Jojo raih, karena terakhir kali Indonesia mendapatkan emas dalam cabang bulutangkis tunggal putra adalah 12 tahun silam.
BACA JUGA: Tiket Seremoni Penutupan Asian Games 2018 Mulai Dijual Besok
Rasa bangga luar biasa tentunya dirasakan oleh Jojo sang juara, bahkan berkat prestasinya dalam olahraga bulutangkis membuat Jojo diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Pengakuan tersebut Jojo ungkapkan langsung melalui akun instagram pribadinya @jonatanchristieofficial pada Selasa (23/1/2018).
"Halo saya Jonatan Christie dari atlet cabor bulutangkis saya ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Joko Widodo, Bapak Imam Nahrawi, Bapak Asman Abnur yang telah mengangkat saya dan beberapa atlet lainnya menjadi seorang PNS. Terima kasih banyak Pak atas apresiasinya," ujar Jojo dalam sebuah video yang ia unggah.
Tak hanya itu, Jojo pun berpesan untuk para orangtua yang memiliki anak-anak berbakat dalam bidang olahraga.
BACA JUGA: Terasa Lapar Saat Bangun Tidur? Kembalikan Energi Tubuh dengan Sarapan
Menurut Jojo, orangtua tak harus lagi mengkhawatirkan masa depan anak mereka ketika ingin menjadi seorang atlet.
"Saya pun akan sampaikan pesan kepada orangtua di luar sana yang meragukan anaknya menjadi atlet karena takut masa depannya tidak menentu," kata atlet kelahiran 15 September 1997.
"Mulai dari sekarang dukung anak jika anak anda ingin menjadi atlet, pasti kalau anak anda berprestasi pasti masa depannya sangat terjamin dan sangat-sangat terjamin," imbuh Jojo meyakinkan.
Jojo mengimbau kepara para orangtua untuk terus mendukung Si Kecil apabila mereka benar-benar ingin menjadi seorang atlet.
BACA JUGA: Ganda Campuran Owi-Butet Tumbang Melawan China di Asian Games 2018
"Jadi jangan takut buat jadi atlet zaman now ya, karena masa depannya pasti akan terjamin," jelasnya. (*)