Sule dan Lina Akan Cerai, Ini Dampak Psikologis Anak Tergantung Usia Dalam Menghadapi Perceraian Orangtua!

By Kirana Riyantika, Selasa, 11 September 2018 | 06:57 WIB
Sule dan Lina bercerai, ini dampak perceraian orangtua bagi anak di berbagai kalangan usia (kolase)

3. Usia remaja

Perceraian orangtua bagi kalangan remaja merupakan sebuah momok yang membuat kaget, takut, sekaligus terganggu.

Pada usia remaja, anak-anak mulai mengenal berbagai permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitar, seperti penyesuaian dengan teman sebaya, menghadapi godaan kenakalan remaja, mengerjakan berbagai tugas sekolah, mengalami perubahan kematangan seksual karena hormon, seperti menstruasi pada perempuan dan mimpi basah pada anak laki-laki, masalah jerawat, usaha memperbaiki penampilan, dan masih banyak lagi.

Berbagai permasalahan pada dunia remaja cukup menguras pemikiran para remaja yang sedang dalam tahap mengenal dunia kehidupan sesungguhnya.

Apabila permasalahan remaja yang dihadapi ditambah dengan perceraian, maka kehidupannya akan terganggu.

Anak usia remaja cenderung berusaha melupakan masalah orangtuanya dan berusaha menerima keadaan.

Mereka cenderung ingin menjadi mandiri dengan menyelesaikan berbagai masalah kehidupan remaja yang cukup menguras pikirannya.

Namun, tak jarang para remaja yang tidak memiliki kontrol diri yang kuat justru terjerumus dengan kenakalan remaja.

Tak bisa dipungkiri, godaan kenakalan remaja sangatlah kuat, dan pada fase ini anak-anak belum terlalu mengerti mengenai hal yang buruk, benar, dan dampak yang akan terjadi.

Menghadapi permasalahan bagi anak remaja bagi dua sisi mata pisau Moms.

Perlu pengawasan dan pembekalan mental khusus agar anak mampu menghadapi perceraian orangtua dengan baik.