"I adore you from the day I met you when I was nineteen and I always will. I can't believe you aren't here anymore.
I really can't wrap my head around it. We talked about this. So many times.
I'm so mad, I'm so sad I don't know what to do. You were my dearest friend. For so long. Above anything else.
Baca Juga : Beli Kacamata Bisa 'Gratis' dengan BPJS Kesehatan, Catat Caranya Moms!
I'm so sorry I couldn't fix or take your pain away.
I really wanted to. The kindest, sweetest soul with demons he never deserved. I hope you’re okay now. Rest," tulis Ariana pada judul unggahan Instagram-nya.
(Aku mengagumimu sejak aku bertemu denganmu ketika aku berusia sembilan belas tahun dan aku akan selalu begitu. Aku tidak percaya kamu tidak di sini lagi.
Aku benar-benar tidak bisa membungkus kepalaku. Kami membicarakan hal ini. Berkali-kali.
Baca Juga : Ini Risiko Kesehatan yang Bisa Terjadi Jika Moms Sering Berhubungan Intim!
Aku sangat marah, aku sangat sedih, aku tidak tahu harus berbuat apa. Kau adalah teman tersayang saya. Untuk waktu yang lama. Di atas segalanya.
Aku sangat menyesal tidak bisa memperbaiki atau menghilangkan rasa sakitmu.
Aku sangat menginginkannya. Jiwa yang paling baik dan termanis dengan iblis yang tak pernah pantas dia dapatkan. Aku harap kau baik-baik saja sekarang. Beristirahatlah.)