Listrik Mendadak Mati, Pastikan Stok ASI Aman dengan 5 Cara Ini

By Erinintyani Shabrina Ramadhini, Rabu, 19 September 2018 | 13:29 WIB
Ilustrasi lakukan ini pada stok simpanan ASI kala mati lampu (Thinkstock)

 

Nakita.id - Merawat buah hati menjadi hal yang membahagiakan sekaligus menantang ya Moms, salah satunya momen saat menysuui.

Selain memastikan nutrisi bayi tercukupi dengan air susu ibu, menyusui adalah metode yang paling efektif untuk menjalin bonding yang erat antara Moms dan Si Kecil yang baru lahir.

Kendati demikian, tak semua ibu menyusui bisa memproduksi ASI dengan lancar.

Ditambah lagi, jika ada kejadian tidak menyenangkan atau kondisi darurat miisalnya listrik padam sehingga besar kemungkinan akan mengancam stok simpanan ASI di lemari pendingin.

Lalu, bagaimana caranya memastikan simpanan ASI tetap aman saat mati lampu? Ini trik yang bisa Moms coba: 

Baca Juga : Luna Maya Gagal Menikah Diduga Karena Mertua, Begini 7 Jurus Menaklukkan Hati Mertua!

  1. Ambil semua stok ASI sebelum pemadaman

Jika sudah ada pemberitahuan sebelumnya bahwa sambungan listrik akan dipadamkan, sebisa mungkin ambil semua stok ASI yang sudah membeku sebelum pemadaman.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), selama ada kristal es dalam susu maka susu masih dianggap beku, dan dapat ditempatkan kembali ke dalam freezer yang berfungsi.

Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika menyebutkan, freezer yang kondisinya penuh tetap lebih dingin daripada freezer yang kosong.

Jika freezer tidak dalam kapasitas penuh, segera isi dengan wadah berisi air atau kantong es sepenuh mungkin dengan catatan diletakkan dengan posisi tanpa menghalangi ventilasi untuk membuatnya sedingin mungkin.

Hal ini akan membuat stok ASI tetap segar dan aman untuk dikonsumsi.

  1. Meminta bantuan orang lain

Jika memungkinkan, Moms juga bisa mencari anggota keluarga atau kerabat terpercaya yang rumahnya tidak mengalami kondisi mati listrik.

Tanyakan apakah bisa untuk sementara waktu menumpang untuk menyimpan ASI selama kondisi pemadaman listrik masih berjalan.

Baca Juga : Belajar dari Pengalaman Fenita Arie, Begini Moms Cara Ampuh Menghemat Listrik di Rumah

  1. Gunakan genset

Langkah ini bisa Moms pertimbangkan jika sudah pernah mengalami kondisi seperti ini sebelumnya.

Selain aktivitas di rumah tetap berjalan nyaman, genset bisa digunakan agar stok simpanan ASI tetap aman untuk diberikan pada Si Kecil.

  1. Bekukan ASI dalam porsi 2-4 ons

Cara lain yang bisa dilakukan ialah, bekukan ASI dalam porsi 2 atau 4 ons.

Metodde ini akan membuat ASI membeku lebih cepat, dan masing-masing kantung ASI memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk bertahan.

Setelah beku, simpan susu di tengah freezer yang dikelilingi benda beku atau es lainnya.

Jauhkan persediaan ASI segera dari dinding freezer, karena itu adalah area yang akan membuat ASI mencair lebih cepat.

Jika bisa, ketika freezer mulai mencair tumpuk dengan lebih banyak es atau bahkan dry ice.

Disebutkan, freezer akan tetap dingin selama setidaknya empat jam lalu perlahan mulai mencair setelah melewati kurun waktu tersebut.

Baca Juga : Intip Kediaman Mewah Vlogger Tasya Farasya yang Serba Ungu, Dapur Uniknya Curi Perhatian

  1. Isi cooler dengan es

Terakhir, isi coolers sampai penuh dengan es batu lalu simpan susu di bagian tengah.

Dengan bantuan es atau dry ice maka bisa membuat makanan tetap dingin.

Nursing Nurture menyebutkan, bahwa sekitar 160 ons ASI akan membutuhkan sekitar 10 pound dry ice untuk membuatnya tetap beku selama 24 jam.